Pendidikan Berkualitas: Color Your Expression with Happiness

Ismi Nur Faizah
Mahasiswa Universitas Negeri Malang prodi S1 Biologi
Konten dari Pengguna
8 Mei 2024 9:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ismi Nur Faizah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: (Dokumentasi Pribadi, 2024)
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: (Dokumentasi Pribadi, 2024)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam menjangkau pendidikan yang berkualitas untuk anak-anak Indonesia mengenai wawasan tentang kesehatan mental, Mahasiswa Universitas Negeri Malang semester 4 melaksanakan proyek kewarganegaraan dengan tema “Color Your Expression with Happiness”. Proyek ini dilakukan pada Rabu, 28 Maret 2024 yang bertempat di SDN Model Malang dengan total 20 siswa SD kelas 4 dan 4 mahasiswa sebagai panitia.
ADVERTISEMENT
Tujuan kami memberikan edukasi mengenai kesehatan mental dapat membantu anak-anak untuk mengenali tanda-tanda masalah kesehatan mental pada diri mereka sendiri atau pada teman-teman mereka. Pada masa ini, otak anak masih berkembang pesat dan mereka mulai belajar bagaimana mengelola emosi, membangun hubungan, dan mengatasi stres. Memberikan edukasi tentang kesehatan mental di usia dini juga dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan yang mereka butuhkan untuk menjadi individu yang sehat dan bahagia di masa depan.
Pelaksanaan kegiatan dimulai pada pukul 10.00 WIB yang dibuka dengan sambutan dari wali kelas dan dilanjutkan dengan runtutan kegiatan yang akan diikuti. Serangkaian kegiatan yang kami lakukan adalah toples rasa syukur, sosialisasi mengenai kesehatan mental, teka-teki perasaan, penulisan jurnal emosi, dan pembagian kalender kebaikan. Dengan adanya kegiatan tersebut, besar harapan agar peserta dapat mengenal lebih jelas mengenai kesehatan mental. Sesuai dengan tema yang diambil “Color Your Expression with Happiness”, kami mengadakan kegiatan yang interaktif dan menarik agar peserta tidak jenuh dan melanjutkan kegiatan belajar dengan penuh keceriaan.
Sumber; (Doumentasi Pribadi, 2024)
Dalam program yang kami laksanakan, kami memberikan sebuah kalender kebaikan yang harus diterapkan oleh para anak-anak tersebut. Diharapkan hal tersebut dapat memberikan kebiasan yang baik pada anak-anak. Sehingga program yang kami lakukan dapat membantu dan memberikan kontribusi positif untuk permasalah seputar kesehatan mental di kalangan anak-anak.
ADVERTISEMENT
Program sosialisasi kesehatan mental pada anak-anak tersebut memberikan dampak positif yang signifikan bila diamati secara langsung, ketika sebelum kami memberikan sosialisasi dan setelah memberikan sosialisasi. Mereka cenderung bersikap pasif sebelum kegiatan sosialisasi diberikan, namun setelah kegiatan sosialisasi selesai mereka dapat aktif dalam berekspresi dengan lepas. Ada beberapa dampak yang mungkin terjadi seperti meningkatkan keterampilan sosial dan empati, mengembangkan keterampilan dalam mengatasi masalah, mengurangi resiko masalah kesehatan mental di masa depan.
Sumber: (Dokumentasi Pribadi, 2024)
Acara sosialisasi ditutup dengan foto bersama peserta, disusul dengan pembagian souvenir kepada peserta dan bapak Rasyid selaku wali kelas 4 yang mendampingi pelaksanaan kegiatan dan Ibu Achi sebagai perantara koordinasi kegiatan.