Dirut Pertamina Prediksi Permintaan BBM Naik 10 Persen Selama Mudik di 2023

11 April 2023 16:33 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati (kanan) berbincang dengan operator SPBU saat melakukan sidak di SPBU By pass Soekarno Hatta Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (3/4/2022). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati (kanan) berbincang dengan operator SPBU saat melakukan sidak di SPBU By pass Soekarno Hatta Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (3/4/2022). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, memprediksi peningkatan permintaan BBM gasoline yaitu Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo naik 10 persen selama arus mudik tahun 2023.
ADVERTISEMENT
Nicke menjelaskan peningkatan permintaan BBM ini menyusul perkiraan jumlah pemudik sebanyak 123,8 juta di tahun ini, melonjak jauh dari tahun sebelumnya seiring dengan meredanya pandemi COVID-19.
"Berdasarkan data dari Kemenhub dan command center Pertamina, kami proyeksi akan terjadi peningkatan di Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo secara umum gasoline ada peningkatan 10 persen," ujar Nicke saat rapat dengan Komisi VI DPR, Selasa (11/4).
Sementara itu, untuk permintaan BBM jenis gasoil khususnya bio solar, diprediksi akan turun sebesar 8,7 persen karena berkurangnya aktivitas logistik sepanjang libur lebaran. Lalu avtur diprediksi naik 7,4 persen dan LPG naik 3 persen.
"Ini semua kami lakukan alignment dengan kilang kapal dan upstream karena kami jaga betul jangan sampai peningkatan demand ini diisi dari impor, kami jaga bahwa ini diisi oleh kilang dalam negeri," tegas Nicke.
ADVERTISEMENT
Nicke mengungkapkan Pertamina juga akan menambah pasokan selama periode Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (Rafi) yaitu 1 April-9 Mei 2023 untuk semua produk BBM, kecuali solar tetap dalam kondisi normal karena ada penurunan permintaan.
Selain itu, Nicke menyebutkan Pertamina menambah fasilitas yang siaga untuk arus mudik lebaran, yaitu SPBU siaga 24 jam sebanyak 1.505 unit, agen LPG sebanyak 5.471, kios Pertamina Siaga seperti Pertashop di 44 titik, dan motoris penyuplai BBM di titik macet sebanyak 402 unit, dan mobil tangki sebanyak 200 unit.
"Daerah yang kami amankan dan pantau betul untuk pasokan ada tiga, lokasi wisata, jalur mudik utama logistik ini akan padat sekali selama Ramadhan, ketiga daerah rawan bencana," tutur Nicke.
ADVERTISEMENT
Total daerah wisata yang dipantau adalah 11 daerah, lalu 9 jalur mudik utama, serta 17 daerah rawan bencana. Nicke mengatakan pengamanan pasokan BBM ini melalui tiga skema yaitu reguler, alternatif, dan emergency.