Act of Love Cha Eun Woo ke Park Gyu Young di Drama A Good Day to be a Dog

28 Januari 2024 10:53 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktor Korea Selatan Cha Eun Woo dalam berbagai drama.
 Foto: Dok. Viu
zoom-in-whitePerbesar
Aktor Korea Selatan Cha Eun Woo dalam berbagai drama. Foto: Dok. Viu
ADVERTISEMENT
Penyanyi sekaligus aktor Korea Selatan Cha Eun Woo ditunjuk untuk menjadi salah satu pemain di drama korea (drakor) A Good Day to be a Dog. Drama yang tayang di layanan VIU itu belum lama ini telah tamat dengan total jumlah 14 episode.
ADVERTISEMENT
A Good Day to be a Dog merupakan salah satu drama komedi romantis yang dibintangi oleh Cha Eun Woo dan juga Park Gyu Young. Dalam drama romantis biasanya bertaburan act of love yang bikin penonton ikut ‘meleleh’, tak terkecuali di drama ini.
Kamu mungkin juga ikut senyum-senyum melihat act of love Cha Eun Woo yang memerankan Jin Seo-won ke Park Gyu Young yang berperan sebagai Han Hae-na.
Nah, kira-kira act of love seperti apa ya yang dilakukan oleh mereka di drama tersebut? Berikut selengkapnya seperti dikutip dari VIU.

Belajar apa saja buat orang kesayangan

Pada satu hari ada undangan pernikahan di luar kota. Jin Seo-won ingin menjemput dan mengantar Han Hae-na ke acara tersebut. Dia pun memberanikan diri belajar lewat video dan mempelajari cara menyetir mobil. Padahal sebelumnya ia belum pernah membawa kendaraan hingga ke luar kota.
ADVERTISEMENT
Demi bisa bersama orang yang disukai, seseorang memang tiba-tiba bisa punya semangat belajar yang tinggi, ya.

Melawan trauma

Sebagai orang yang takut anjing karena pernah memiliki pengalaman tidak menyenangkan di masa lalu, tentu bukan perkara mudah untuk menggendong anjing apalagi menciumnya. Tapi demi orang yang dicintai, tiba-tiba seseorang memiliki keberanian dan kekuatan berkali-kali lipat, Jin Seo-won pun melawan trauma, dan melakukan tindakan yang dapat mematahkan kutukan yang dialami Han Hae-na.

Memastikan keselamatan orang yang dicintai

Kutukan yang dialami Hae-na membuat guru yang disayangi murid-muridnya ini kerap menghadapi bahaya dan sering ketakutan. Salah satunya ketika ia sedang berada di pedesaan dan terjatuh di tempat yang tidak diketahui orang. Sepanjang malam Seo-won mencari-cari ke sana ke mari hingga akhirnya menemukan Hae-na di dekat jembatan pada pagi hari.
ADVERTISEMENT
Di lain waktu, ketika Hae-na menghadapi ancaman dari orang yang ingin membongkar rahasianya berubah menjadi anjing, Seo-won pun tidak tinggal diam. Ia berusaha menyelamatkan Hae-na meski itu membuatnya ikut terluka.
Tak hanya di kehidupan saat ini, Seo-won yang diceritakan pernah menjadi pasangan Hae-na di masa lalu juga melakukan hal yang sama. Demi melindungi orang yang ia sayangi, ia bertarung dengan tentara kerajaan, bahkan sampai dipenjara dan terancam menghadapi hukuman mati karena melindungi kekasihnya.
Memang, ketika orang yang disayangi terancam, seseorang cenderung mendahulukan keselamatan orang yang dicintai ketimbang dirinya sendiri. Nggak percaya? Kalau ini tidak dilakukan, kamu boleh meragukan cintanya.

Ingat apa yang disukai dan tidak disukai

Demi mematahkan kutukan yang dihadapi keluarga Hae-na, Seo-won bersedia menerima konsekuensi yaitu kehilangan kenangan. Tak mau menyerah, kini giliran ia yang mengejar Hae-na. Ia pun mencoba mengingat apa saja yang disukai Hae-na seperti makanan kesukaannya bahkan toko kue favorit Hae-na.
ADVERTISEMENT
Salah satu bentuk perhatian yang sadar atau tidak sadar dilakukan adalah mengingat apa-apa yang disukai dan tidak disukai orang yang dicintai. Baik itu makan dan minuman favorit yang bikin mood meningkat, warna yang disukai, juga benda yang dihindari. Hae-na juga melakukan hal yang sama sebelumnya. Tahu Seo-won takut anjing, ia berusaha melindunginya.

Tentang drama A Good Day to be a Dog

Pemain drama A Good Day to be a Dog. Foto: Dok.IMDB
Drama ini berkisah tentang seorang guru SMA, yang mewarisi kutukan. Setiap anggota keluarganya akan berubah menjadi anjing jika mencium seorang lawan jenis. Kutukan itu harus dipatahkan dengan mencium orang yang sama, tapi saat mereka berwujud anjing. Jika ini tidak terjadi dalam waktu 100 hari maka mereka akan selamanya menjadi anjing.
ADVERTISEMENT
Suatu hari saat sedang mabuk, Han Hae-na secara tidak sengaja mencium Jin Seo-won, guru matematika di sekolah yang sama. Sejak itu, setiap tengah malam hingga jam enam pagi ia berubah wujud menjadi seekor anjing mungil.
Untuk mematahkan kutukan, Hae-na pun harus mencari cara agar Seo-won menciumnya saat ia berwujud anjing. Beberapa kali mencoba, usahanya tidak berhasil. Masalahnya, Seo-won memiliki trauma sehingga sangat takut pada anjing.
Awalnya memang Hae-na yang gencar melakukan pendekatan agar bisa mematahkan kutukan, tapi siapa sangka kalau pak guru Jin malah jadi jatuh cinta betulan. Selain mengakui perasaan sukanya, Jin Seo-won juga melakukan hal-hal berikut ini.
Nah, mana adegan favorit kalian?