Bamsoet soal Isu Jokowi Gabung Golkar: Partai Kami Terbuka, Menerima Siapa Saja

8 Maret 2024 16:58 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi (tengah) didampingi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) menghadiri acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi (tengah) didampingi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) menghadiri acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Waketum Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menanggapi isu Presiden Jokowi akan bergabung ke partai berlambang pohon beringin itu.
ADVERTISEMENT
Bamsoet meminta masyarakat bertanya langsung kepada Jokowi.
"Tanya Pak Jokowilah," kata Bamsoet seraya tertawa di Gedung DPR, Senayan, Jumat (8/3).
Namun, Bamsoet menuturkan Golkar merupakan partai terbuka bagi siapa pun yang ingin bergabung.
"Kalau Golkar, sih, terbuka. Sebagaimana posisi Ketua Umum [Airlangga Hartarto] kami, maka kita sebagai partai terbuka menerima siapa saja," tutup Bamsoet.
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo tiba di Ecovention Ancol, Jakarta Utara dalam acara Puncak Hari Pers Nasional, Selasa (20/2/2024). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Seperti diberitakan, hubungan Jokowi dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri renggang saat Pemilu 2024. Keduanya pisah jalan karena Jokowi tidak mendukung paslon 03 Ganjar-Mahfud yang diusung PDIP.
Jokowi lebih condong mendukung paslon 02 Prabowo-Gibran. Apalagi, Gibran merupakan anak kandung Jokowi.
Seiring dengan kerenggangan hubungan Megawati dan Jokowi, Golkar dianggap akan menjadi parpol tempat Jokowi berlabuh nantinya.
Isu Jokowi masuk Golkar juga sudah dijawab Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. Saat ditanya apakah memang ada perbincangan soal itu, Airlangga hanya menjawab Jokowi milik semua partai.
ADVERTISEMENT
"Pak Jokowi, kan, tokoh nasional, milik semua partai," dalihnya, Selasa (27/2).
Airlangga kembali ditanya apakah Jokowi hingga saat ini masih kader PDIP. Namun, Airlangga kembali menjawab bahwa Jokowi milik semua partai.