Edy Rahmayadi Sudah Daftar Pilgub Sumut Lewat PDIP, Bobby Kapan?

21 April 2024 7:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim eks Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengambil formulir pendaftaran Pilgub Sumut 2024 di Kantor DPD PDIP Sumut pada Sabtu (21/4/2024) Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Tim eks Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengambil formulir pendaftaran Pilgub Sumut 2024 di Kantor DPD PDIP Sumut pada Sabtu (21/4/2024) Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Calon petahana Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi telah resmi mengambil formulir pendaftaran Pilgub. Kapan Wali Kota Medan Bobby Nasution menyusul?
ADVERTISEMENT
Adalah Wakil Ketua DPD PDIP Sumut Aswan Jaya yang mengkonfirmasi pendaftaran Edy. Beberapa waktu lalu ia memang telah memberikan kode.
"Iya sudah diambil jam 11 siang tadi," kata Aswan saat dikonfirmasi kemarin, Sabtu (20/4).
Langkah Edy satu langkah di depan Bobby. Sebab, menantu Presiden Jokowi itu sudah dua kali menyebut akan ambil formulir tapi belum terealisasi.
Ketua TKD Paslon AMIN wilayah Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, di acara Haul Guru ke-21 Saidi Syekh H Amir Damsar Syarif Alam di Pondok Pesantren Persulukan Thariqat Naqsyabandiyah Jabal Qubis, Deli Serdang, Sumatra Utara, Minggu (3/12/2023). Foto: Haya Syahira/kumparan
Sementara eks mantan Pangkostrad sebelumnya tak pernah muncul, tapi langsung bergerak.
Pernyataan Bobby soal ingin tetap daftar lewat PDIP diungkap pada pekan lalu. Katanya, meski hubungannya sudah tak mesra, ia merasa tetap perlu daftar di partai besutan Megawati Soekarnoputri itu.
PDIP memang sudah membuka pendaftaran calon kepala daerah sejak Senin (1/4) hingga 20 Mei.
ADVERTISEMENT
“Ya formulirnya itu, untuk kita daftarkan pasti kita mencoba dari semua partai kalau bisa,” kata Bobby usai acara Halalbihalal bersama ASN di Balai Kota Medan pada Selasa (16/4).
“Ya insyaallah nanti dicoba (ambil form dari PDIP). Insyaallah mudah-mudahan,” sambungnya.
PDIP Tutup Pintu
Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution tampil di klip lagu Oke Gas, jingle paslon 02 Prabowo-Gibran. Foto: YouTube/Richard Jersey
Meski sudah beberapa kali juga baik dari DPD PDIP Sumut maupun DPP PDIP menegaskan telah menutup pintu untuk menantu Presiden Jokowi itu.
Alasannya, Bobby sudah berkhianat dan tak patuh pada putusan partai soal Pilpres 2024. Bobby lebih memilih mendukung iparnya Gibran Rakabuming dibanding usungan PDIP Ganjar-Mahfud MD.
Bahkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut: semua boleh daftar kecuali Bobby.
Namun tentu politik dinamis. Aswan Jaya pun menyebut belum bisa mengungkap apa reaksi mereka bila Bobby benar-benar daftar suatu hari.
ADVERTISEMENT
Sebab, baginya niat Bobby tersebut sia-sia. Tinggal waktu yang menjawab, apakah Bobby serius atau tidak.
"Saya pikir Bobby enggak usah menyia-nyiakan waktunya, enggak usah menghabiskan energi ke PDIP. Sebaiknya silakan saja ke partai lain yang ingin mengusung Bobby sebagai calon," kata Aswan kepada wartawan, Rabu (17/4).
Di sisi lain, Bobby sudah mendapatkan tiket Pilgub Sumut dari dua partai besar yakni Golkar dan PAN. Namun bagi suami Kahiyang Ayu, justru sia-sia bila tak mendaftar lewat PDIP seperti saat Pilwakot Medan lalu.
Lantas, apakah Bobby akan betul-betul mengikuti jejak Edy Rahmayadi?