Ganjar Bicara Persoalan Jelang Pemilu: Polisi Juru Damai, Materai Sangat Laku

25 Juni 2023 14:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganjar Pranowo menghadiri Deklarasi 1000 Lawyers dan Paralega se-Indonesia di Pasar Minggu, Jakarta, Minggu (25/6/2023). Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ganjar Pranowo menghadiri Deklarasi 1000 Lawyers dan Paralega se-Indonesia di Pasar Minggu, Jakarta, Minggu (25/6/2023). Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bacapres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, menyebut menjelang Pemilu 2024 mendatang akan semakin banyak persoalan khususnya perkara yang dilaporkan ke pihak yang berwajib.
ADVERTISEMENT
“Sekarang tersinggung dikit aja marah, tersinggung dikit ada laporan polisi. Barangkali kita gunakan medsos karena situasi sangat emosional jadi perkara. Polisi sekarang jadi juru damai dan meterai 10 ribu jadi sangat laku,” kata Ganjar pada acara deklarasi Ganjar Law and Development Center (GLDC) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (25/6).
Berangkat dari hal tersebut, Ganjar berharap kepada para pendukungnya agar bijak dalam menggunakan sosial media dan jangan menyebarkan informasi bohong.
“Kita punya etika, kita punya cara pikir yang sehat, ada data, ada fakta yang bisa ditampilkan itu boleh, tapi kalau hoaks saya titip jangan,” ungkapnya.
Selain itu, Ganjar juga mengingatkan pada Pemilu dan Pilpres mendatang agar isu-isu yang memecah persatuan tidak terulang seperti pada Pemilu-pemilu sebelumnya.
ADVERTISEMENT
“Saya ajak kalau kawan-kawan bicara tidak perlu jangan bawa isu agama, isu suku, tidak membawa isu golongan-golongan kalau itu bisa kita lakukan maka kita bisa tunjukkan keberadaban kita dalam Pemilu. Itulah kunci kedewasaan dalam demokrasi,” ujar Gubernur Jateng itu.
“Karena belum kampanye maka sosialisasi deklarasi kita juga harus jaga etik, ajak memilih nanti saja,” tutup dia.