Malaysia Libur Lebaran Hanya 2 Hari, PM Anwar Ibrahim: Semangat!

29 Maret 2024 14:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengunjung pusat perbelanjaan di Malaysia menaiki eskalator. Foto: Hasnoor Hussain/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pengunjung pusat perbelanjaan di Malaysia menaiki eskalator. Foto: Hasnoor Hussain/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Berbeda dengan Indonesia, masyarakat Malaysia menikmati libur Idul Fitri hanya dua hari saja, yaitu tanggal 1-2 Syawal 1445 H yang diprediksi jatuh pada 10-11 April 2024 [Rabu-Kamis]. Aktivitas perkantoran dan bisnis kembali normal pada Jumat, 12 April.
ADVERTISEMENT
PM Anwar Ibrahim memastikan Jumat, 12 April tidak akan diubah menjadi hari libur tambahan meskipun menjadi "hari kejepit" — sebelum libur akhir pekan Sabtu-Minggu.
“Tanggal 12 April ini kita harus mempunyai semangat kerja,” kata Anwar ketika ditanya wartawan setempat apakah pemerintah berencana memberikan tambahan hari libur pada tanggal 12 April, dikutip dari Berita Harian, Jumat (29/3).
Sebagai negara serumpun dengan Indonesia, Malaysia juga memiliki tradisi mudik Lebaran.
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. Foto: Liesa Johannssen/REUTERS

Terlalu Banyak Hari Libur

Kebijakan Anwar didukung oleh Congress of Union of Employees in the Public and Civil Services Malaysia (Cuepacs), badan induk serikat pegawai negeri, yang beranggotakan sekitar 1,2 juta pegawai.
Cuepacs mengatakan bahwa penambahan hari libur nasional tidak sejalan dengan aspirasi pemerintah untuk meningkatkan produktivitas.
ADVERTISEMENT
“Sudah terlalu banyak hari libur,” ujar Sekjen Cuepacs, Abdul Rahman Nordin, kepada Free Malaysia Today (FMT).
Istana Kehakiman di Putrajaya, Kamis (11/1/2024). Foto: ANTARA/Virna
“Kalau pegawai negeri butuh libur pada 12 April, sebaiknya ambil cuti tahunan,” sarannya.
“Produktivitas akan terpengaruh jika 12 April merupakan hari libur tambahan,” argumennya.
Rahman juga mengatakan tidak praktis jika pegawai negeri harus bekerja dari rumah selama masa perayaan karena mereka akan “sibuk merayakan” dan tidak mungkin menyelesaikan banyak pekerjaan.
“Kita harus ingat bahwa kita adalah staf di departemen-departemen pemerintah dan kita berhubungan dengan pihak-pihak eksternal. Produktivitas akan terpengaruh dengan adanya tambahan hari libur nasional,” ungkapnya.
Tahun 2023, Putrajaya mengumumkan hari libur tambahan pada Senin (24 April) ketika Idul Fitri jatuh pada hari Jumat (21 April), sehingga libur 4 hari (Jumat, Sabtu, Minggu, Senin).
ADVERTISEMENT

Indonesia Libur 10 Hari

Berbeda dengan Malaysia, masyarakat Indonesia bisa menikmati libur Lebaran cukup lama — untuk pegawai negeri bahkan cuti bersama tidak memotong jatah cuti tahunan.
Berdasarkan SKB 3 Menteri tentang Hari Libur dan Cuti Bersama 2024, setidaknya libur Lebaran sebanyak 10 hari, yang terdiri dari libur nasional, cuti bersama, dan libur akhir pekan.
Arus mudik di Gerbang Tol Cikampek Utama, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
Rinciannya:
ADVERTISEMENT