Punya Suara Besar di DKI III, Saraswati Gerindra Bakal Maju di Pilgub 2024?

2 Mei 2024 2:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusomo di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Senin (23/10/2023). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusomo di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Senin (23/10/2023). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wakil Ketua Umum Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, berbicara kans dirinya maju di Pilgub Jakarta November 2024 mendatang. Di Pilkada 2024, ia lolos ke Senayan periode 2024-2029 dengan perolehan 52.932 suara dari dapil Jakarta III.
ADVERTISEMENT
Perempuan yang disapa Sara itu mengatakan menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Ketum Prabowo Subianto. Dia pun mengaku siap jika ditunjuk Prabowo untuk maju.
"Saya belum ada arahan karena memang kalau untuk pilkada sepenuhnya prerogatif ada di Bapak Prabowo Subianto sebagai ketua umum saat ini," kata Sara di Kantor TKN Fanta Prabowo-Gibran, Jakarta Pusat, Rabu (1/5).
"Kalau kita di Gerindra itu dididik dengan sebutan pejuang politik. Sehingga kalau misalkan negara memanggil, di mana pun kita ditugaskan kita harus siap," tambahnya.
Rahayu Saraswati Foto: Facebook/@RahayuSaraswatiDjojohadikusumo
Terkait koalisi di Pilgub Jakarta, keponakan Prabowo itu mengatakan pergerakan setiap parpol masih sangat dinamis. Dia mengatakan sejauh ini belum ada pembahasan antara Gerindra dan parpol lain untuk membangun koalisi di Pilkada 2024.
ADVERTISEMENT
"Sejauh ini apa yang kita tahu politik itu sangat dinamis. Pasti akan disesuaikan dengan daerah masing-masing. Belum ada pembicaraan tentang koalisi permanen, atau koalisi yang akan berlanjut, semua masih dibicarakan apakah itu memungkinkan, mungkin," tutur Sara.
Yang pasti, ia menambahkan Prabowo ingin mewujudkan Indonesia emas sehingga perlu kerja sama seluruh elemen bangsa.
"Tetapi tentunya saya liat karena prabowo ingin untuk membangun Indonesia Emas dan Indonesia yang maju tentunya butuh kerja sama dari lintas partai apakah itu di dalam koalisi maupun juga di luar untuk seluruh bagian Indonesia," tutup dia.