news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Jangan Goyangkan Motor Saat Isi Bensin, Bisa Picu Kebakaran

21 Juni 2023 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengendara mengisi bahan bakar di SPBU Pertamina Jalan Riau, Bandung, Jawa Barat, Jumat (2/62023). Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
zoom-in-whitePerbesar
Pengendara mengisi bahan bakar di SPBU Pertamina Jalan Riau, Bandung, Jawa Barat, Jumat (2/62023). Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
ADVERTISEMENT
Kasus kebakaran sepeda motor di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) jadi sorotan. Berdasarkan video yang tersebar di media sosial, peristiwa tersebut terjadi ketika pemilik kendaraan menggoyangkan motornya saat isi bensin.
ADVERTISEMENT
Namun, selepas mengisi bensin dan motor hendak dinyalakan kembali, muncul percikan api yang langsung menyambar motor tersebut beserta pengendaranya. Karena panik, pengendara tersebut langsung melepaskan motornya yang malah membuat kobaran api semakin besar.
Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara, Institut Teknologi Bandung (ITB) Tri Yuswidjajanto mengatakan, peristiwa tersebut kemungkinan disebabkan karena perilaku menggoyangkan motor ketika mengisi bensin.
“Kalau motornya digoyangkan dengan keras seperti itu kan ada kemungkinan bensin menyiprat, ya. Selain itu memicu uap bensin juga, karena digoyang-goyangkan begitu pasti bisa memunculkan uap bensin yang lebih banyak, dan karena itu disengaja makanya uap yang dihasilkan lebih intens,” kata Tri kepada kumparan (20/6).
Uap bensin yang terlepas ke udara dan berada di sekitar motor, ia menambahkan ibaratnya seperti bom waktu. Cukup dengan bunga api kecil, maka peluang terciptanya kobaran api semakin besar.
ADVERTISEMENT
“Karena itu motor naked, bisa saja sumber api berasal dari batang kunci yang bergesekan dengan rumah kontak kunci dan dekat dengan mulut tangki. Mungkin memang sangat kecil api yang dihasilkan, tapi kalau ada uap bensin lain ceritanya, ya akhirnya seperti yang ada di video itu,” jelasnya.
Senada dengan Tri, Service Advisor Yamaha Motor Juanda Wawan Sutawijaya menambahkan, munculnya percikan atau bunga api bisa disebabkan dari sumber lain. Misalnya, kabel atau area tangki bahan bakar.
Pengendara mengantre untuk membeli bensin di sejumlah SPBU di kawasan Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (3/1/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
“Kita tidak pernah tahu perawatan motor yang terbakar itu seperti apa, ya. Bisa saja ada bagian kabel yang terbuka, makanya waktu isi bensin kelihatannya aman tapi saat mau dinyalakan tiba-tiba malah muncul api,” terang Wawan saat dihubungi kumparan (20/6).
ADVERTISEMENT
Selain itu, untuk jenis motor sport dan naked, posisi tangki juga berdekatan dengan jalur kabel dan komponen penghasil listrik lainnya seperti koil. Meski munculnya sumber api sangat kecil pada bagian ini, Wawan mengatakan itu kembali tergantung kepada umur komponen motor tersebut.
“Makanya kenapa servis rutin itu sangat penting karena semua komponen akan diperiksa sampai yang tidak terlihat mata pemilik motor. Lalu, yang terbakar itu mungkin saja ada bagian tangki atau dudukan fuel pump yang bocor jadi bensin rembes, meski ini juga kemungkinannya kecil,” pungkasnya.
***