Peraih Medali SEA Games, Andy Prayoga, Bertekad Juarai 76 Indonesian Downhill

30 September 2023 19:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sesi seeding run 76 Indonesian Downhill di Ternadi Bike Park, Kudus, pada Sabtu (30/9). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sesi seeding run 76 Indonesian Downhill di Ternadi Bike Park, Kudus, pada Sabtu (30/9). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Peraih medali SEA Games, Andy Prayoga, sukses memimpin seeding run 76 Indonesian Downhill di Ternadi Bike Park, Kudus, pada Sabtu (30/9). Atlet asal Banyuwangi tersebut pun bertekad untuk memperbaiki catatan waktunya pada final run, Minggu (1/10) besok.
ADVERTISEMENT
Andy sukses melewati rintangan di lintasan sepanjang 2,3 kilometer tersebut sebagai yang tercepat pada kategori Men Elite. Atlet dari Sego Anget Racing Team (SART) itu mencatatkan waktu 3 menit dan 12.431 detik.
Sementara itu, Rendy Varera Sanjaya berada di posisi kedua dengan catatan 3 menit dan 14.426 detik, berjarak 2.005 detik dari Andy. Khoiful Mukhib yang merupakan jawara tahun lalu berada di peringkat ketiga dengan jarak 6.023 detik.
Atlet downhill Indonesia, Andy Prayoga, usai memimpin seeding run 76 Indonesian Dwonhill kelas Men Elite di Ternadi Bike Park, Kudus, pada Sabtu (30/9). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
Andy berharap mampu memperbaiki catatan waktunya saat balapan besok. Atlet 25 tahun tersebut merupakan peraih medali perak SEA Games 2021 Vietnam dan medali perunggu SEA Games 2019 Filipina.
"Targetnya mungkin naik dua sampai tiga detik dan mungkin bisa lebih lagi. Tergantung kondisi track bagaimana. Kita enggak tahu besok bakal hancur atau bagaimana," kata Andy usai sesi seeding run.
ADVERTISEMENT
"Untuk hari ini mungkin penampilan baru 85 persen sampai 90 persen. Untuk final run besok baru main 100 persen," tambahnya.
76 Indonesian Downhill tahun ini hanya digelar satu seri, yakni di Ternadi Bike Park. Ajang ini diikuti sebanyak 159 downhiller yang terbagi dalam 10 kategori.
Atlet downhill Nasional, Ayu Triya Andriana, usai memimpin seeding run 76 Indonesian Downhill kelas Women Elite di Ternadi Bike Park, Kudus, pada Sabtu (30/9). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
Pada kategori Women Elite, Ayu Triya Andriana keluar sebagai yang tercepat dengan catatan 3 menit dan 49.373 detik. Ia berjarak kurang dari satu detik, tepatnya 0.996 detik, dari Milatul Khaqimah di peringkat kedua.
Ayu yang berstatus sebagai kampiun Kejurnas Downhill 2017 dan 2021 mengaku tak banyak kesulitan untuk melintasi Ternadi Bike Park. Hanya saja ada satu obstacle yang membuatnya sedikit kewalahan, yakni section Rock Garden.
ADVERTISEMENT
"Untuk lintasan mungkin tidak terlalu jauh berbeda [dari tahun lalu], cuma ada satu section di Rock Garden yang baru,dan itu lumayan bikin PR juga, tapi lumayan lancar," kata Ayu.
Sesi seeding run 76 Indonesian Downhill di Ternadi Bike Park, Kudus, pada Sabtu (30/9). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
Section Rock Garden pada tahun ini memiliki lintasan dan obstacle baru. Bebatuan-bebatuan besar menjadi tantangan yang harus dilewati para downhiller.
Ternadi Bike Park sendiri adalah lintasan downhill yang terdaftar dalam Union Cycliste Internationale (UCI) di kategori C1. Artinya, trek ini memiliki obstacle paling ekstrem dari segi ketinggian maupun lintasan.
"Semuanya sama-sama baru merasakan track barunya, obstacle barunya di Rock Garden. Jadi secara keseluruhan masih oke. Sesuai keinginan kami untuk ingin atlet-atletnya maju, skill-nya, regenerasinya," kata Aditya Nugraha selaku Event Director.