Rayakan Warisan Mulia RA Kartini, YouTube Rilis Dokumenter Perempuan Inspiratif

20 April 2024 17:03 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Screening serial dokumenter YouTube "Seribu Kartini" di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024). Foto: Dok. Youtube
zoom-in-whitePerbesar
Screening serial dokumenter YouTube "Seribu Kartini" di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024). Foto: Dok. Youtube
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada 21 April setiap tahunnya, Indonesia merayakan perjuangan Raden Ajeng Kartini untuk mencapai kesetaraan hak bagi perempuan. Di 2024 ini, YouTube turut berpartisipasi dalam merayakan warisan mulia RA Kartini dengan meluncurkan serial dokumenter bertajuk Seribu Kartini.
ADVERTISEMENT
Serial dokumenter ini terbagi ke dalam lima bagian yang menampilkan lima kreator konten perempuan yang inspiratif, layaknya Kartini di masa modern. Lima perempuan tersebut memiliki latar belakang dan kisah masing-masing, tetapi disatukan dengan prinsip yang sama: Terus berjuang dan terus berkarya.
Lima kreator konten tersebut adalah Nessie Judge, Nadhira Afifa, Novi Happy Farmer, Irene Komala, dan Arih Lystia. Nessie memiliki kanal YouTube yang berpusat pada segmen “Nerror”, yaitu storytelling kisah-kisah misteri yang digandrungi para pencinta horor.
Screening serial dokumenter YouTube "Seribu Kartini" di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024). Foto: Judith Aura/kumparan
Nadhira Afifa merupakan seorang dokter lulusan Harvard University yang aktif membagikan edukasi seputar kesehatan. Irene Komala adalah kreator konten yang senang bertualang dan menjelajahi wilayah-wilayah Indonesia yang jarang diketahui. Novi Listiana, pemilik kanal YouTube Novi Happy Farmer, merupakan mantan penyanyi dangdut yang banting setir menjadi petani.
ADVERTISEMENT
Terakhir, dokumenter Seribu Kartini juga menceritakan kisah Arih Lystia, seorang konten kreator beauty yang memiliki disabilitas tangan akibat kecelakaan.
Product Marketing Manager SEA YouTube, Olavina Harahap, mengatakan bahwa Kartini memelopori kesetaraan gender di Indonesia dan mendorong perempuan menciptakan perubahan.
Warisan RA Kartini ini sudah diserap oleh perempuan Indonesia selama lebih dari 100 tahun. Berkat perjuangannya, semakin banyak perempuan yang berani menjadi apa pun yang mereka inginkan.
Screening serial dokumenter YouTube "Seribu Kartini" di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2024). Foto: Judith Aura/kumparan
“Saat ini, di sekitar kita, sudah banyak sekali perempuan yang bisa dapat pendidikan layak dan merintis hal-hal baru yang mungkin pertama di bidangnya. Tapi, tidak bisa dipungkiri, sekarang ini tantangannya juga masih ada," kata Olavina dalam acara Screening Serial Dokumenter Seribu Kartini oleh YouTube di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat, Jumat (19/4).
ADVERTISEMENT
Olavina mengatakan, perubahan yang dibuat oleh para perempuan tak hanya berdampak bagi diri sendiri dan lingkungan sekitar, tetapi juga bagi masyarakat yang lebih luas.
“Itulah kenapa, kita ingin mengangkat cerita-cerita tersebut, cerita-cerita perempuan Indonesia yang dari berbagai latar belakang, dan menceritakan pilihan yang mereka ambil untuk berusaha membuat perubahan dan keluar dari narasi-narasi yang membatasi serta ekspektasi sosial,” ungkap Olavina.
Ya, di balik kesuksesan kanal YouTube lima perempuan itu, ada cerita yang inspiratif dan penuh haru. Meskipun menemui tantangan dari berbagai sisi, kelimanya tidak pernah berhenti untuk memperjuangkan apa yang mereka inginkan, sama seperti RA Kartini satu abad lalu.
ADVERTISEMENT
Buat kamu yang penasaran, lima bagian serial dokumenter Seribu Kartini sudah bisa kamu tonton di kanal YouTube Indonesia, Ladies.