Jadi Ketum Golkar, Airlangga Serahkan ke Jokowi soal Posisi Menteri

14 Desember 2017 1:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menperin Airlangga Hartarto (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menperin Airlangga Hartarto (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
Setelah melalui proses rapat pleno yang berlangsung selama tiga jam, Airlangga Hartarto terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar definitif secara aklamasi.
ADVERTISEMENT
Berkaitan dengan hal itu, Airlangga kini merangkap jabatan sebagai Menteri Perindustrian di kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Ketum Golkar. Sejak awal, Presiden Jokowi menegaskan tidak ingin adanya rangkap jabatan di pemerintahannya.
Saat ditemui usai rapat pleno, Airlangga menuturkan, perkara apakah ia harus dirombak dari kabinet atau tidak diserahkan kepada Presiden Jokowi.
“Saya serahkan ke Pak Presiden,” katanya usai rapat pleno di DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (13/12).
Saat ditanyakan apakah Airlangga bakal mengundurkan diri, ia tetap menyerahkan statusnya sebagai Menteri Perindustrian RI ke Presiden Joko Widodo.
“Kita lihat nanti, pastinya saya serahkan ke Pak Presiden,” ujar mantan anggota Komisi VII DPR RI itu.
ADVERTISEMENT
Setelah terpilih menjadi ketum Golkar, Airlangga menuturkan bahwa ia berkomitmen agar tidak ada lagi faksi-faksi di internal partainya.
“Ke depan Partai Golkar akan bekerja bersama dan tidak ada faksi-faksi lagi. Yang ada kita bekerja sama menyelesaikan agenda-agenda politik baik pilkada atau pileg dan pilpres,” tuturnya.