416 Napi Lapas Takalar Terima Remisi Khusus Idul Fitri, 1 Langsung Bebas

HUMAS Lapas Takalar
Seluruh konten di dalam media ini sepenuhnya dikelola oleh Humas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Takalar
Konten dari Pengguna
13 April 2024 9:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari HUMAS Lapas Takalar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
416 Napi Lapas Takalar Terima Remisi Khusus Idul Fitri, 1 Langsung Bebas
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Takalar, INFO_PAS - Sebanyak 416 Narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) menerima pengurangan masa hukuman dan satu orang langsung bebas setelah memperoleh remisi khusus Idul Fitri 1445H. Hal itu disampaikan Kepala Subseksi Registrasi, Hasran Pratama.
ADVERTISEMENT
"Jumlah Narapidana sebanyak 569 orang, hanya 416 orang yang memenuhi syarat memperoleh remisi," kata Hasran Pratama.
"Ada 44 orang yang memperoleh remisi 15 hari, 1 di antaranya langsung bebas, 338 orang memperoleh remisi 1 bulan, 28 warga binaan menerima 1 bulan 15 hari, 6 orang menerima 2 bulan pengurangan masa hukuman," lanjutnya.
Kepala Lapas Takalar, Ashari, mengatakan jika warga binaan yang memperoleh remisi idul fitri telah memenuhi syarat administratif dan subtantif.
"Narapidana berhak memperoleh remisi ketika telah memenuhi syarat di antaranya; menjalani pidana minimal enam bulan, tidak pernah melakukan pelanggaran disiplin, serta aktif mengikuti program pembinaan," kata Ashari.
Ashari berpesan kepada warga binaan yang memperoleh remisi agar bisa menjaga perilaku serta aktif mengikuti pembinaan, dan bagi warga binaan yang bebas bisa mengimplementasikan hasil pembinaan selama di Lapas Takalar.
ADVERTISEMENT
"Sekali lagi saya ucapkan selamat kepada warga binaan yang mendapatkan remisi khusus ini semoga bisa tetap menjaga perilaku. Bagi warga binaan yang langsung bebas, saya berpesan agar mampu mengimplementasikan apa yang sudah diberikan selama menjalani masa pembinaan sehingga dapat bermanfaat bagi dirinya, lingkungan, dan masyarakat," katanya.