Konten dari Pengguna

Pemilahan Sampah di Purwoharjo: Gerakan Warga Menuju Lingkungan Berkelanjutan

Salsa Juanita Prasetyo
KKN Tim II Universitas Diponegoro
11 Agustus 2024 11:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Salsa Juanita Prasetyo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gambar 1. Bank Sampah Botol Plastik
zoom-in-whitePerbesar
Gambar 1. Bank Sampah Botol Plastik
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kelurahan Purwoharjo, (01/08/2024). Kelurahan Purwoharjo kini sedang dalam transformasi besar melalui program revitalisasi sampah yang diprakarsai oleh KKN Tim II Universitas Diponegoro. Upaya mengatasi masalah sampah yang kian mendesak, terutama setelah penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Pesalakan, program ini fokus pada edukasi pemilahan sampah. Warga didorong untuk memilah sampah berdasarkan jenisnya organik, anorganik, dan berbahaya sebagai langkah awal untuk menjaga lingkungan dan menciptakan kebiasaan yang lebih baik dalam pengelolaan sampah.
ADVERTISEMENT
Permasalahan sampah di Kelurahan Purwoharjo telah mencapai titik kritis, dengan tempat pembuangan sementara yang hanya mengandalkan metode gali dan timbun, serta pembakaran sampah di halaman rumah. Kondisi ini menyebabkan pencemaran udara dan aroma tidak sedap yang menyebar di sekitar lingkungan. Melalui program revitalisasi ini, warga diharapkan dapat mengurangi dampak buruk sampah yang tidak terkelola dengan baik, serta mendukung program daur ulang yang lebih efektif.
Program yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Purwoharjo ini tidak hanya fokus pada pemilahan sampah, tetapi juga pada pemanfaatan sampah, terutama plastik, yang menjadi perhatian utama di wilayah ini. Edukasi yang diberikan mencakup langkah-langkah praktis dalam pengelolaan sampah dan pemanfaatannya, hingga dapat menghasilkan barang-barang bernilai ekonomis. Warga yang hadir, termasuk ketua RW 4, 12 RT, dan petugas pasar, antusias menyambut program ini dan siap berpartisipasi aktif.
ADVERTISEMENT
Output program kerja multidisiplin KKN Tim II Universitas Diponegoro, bank sampah khusus untuk botol plastik telah didirikan di RW 4, berdekatan dengan pasar. Bank sampah ini bertujuan untuk mengumpulkan botol plastik yang nantinya akan dijual ke pengepul. Hasil penjualan akan menjadi tambahan kas RW, memberikan manfaat ekonomi langsung kepada masyarakat. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong warga untuk lebih giat dalam mengelola sampah plastik yang selama ini menjadi masalah besar di kelurahan tersebut.
Gambar 2. Dokumentasi Kegiatan Serah Terima Bank Sampah Botol Plastik
Pak Lurah Purwoharjo menyampaikan optimismenya terhadap keberhasilan bank sampah ini. "Jika program ini berhasil, kami akan memproduksi massal bank sampah di setiap RW," ucapnya. Harapan besar terletak pada upaya bersama seluruh warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mewujudkan Kelurahan Purwoharjo sebagai contoh bagi daerah lain dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
ADVERTISEMENT