Air yang Ada di Bumi Semakin Kotor, Jernihkan Lewat Cara Ini!

Air yang ada di bumi, dari hari ke hari, semakin kotor. Banyak faktor yang menyebabkan kondisi tersebut, salah satunya adalah pencemaran akibat sampah, limbah, dan lain-lain.

Sahabat 99, sudah saatnya kita menerapkan pola penjernihan air sederhana untuk kualitas sanitasi yang lebih baik. Hal ini penting agar kualitas hidup tetap terjaga.

Proses penjernihan air sangat membantu orang-orang mendapatkan di banyak tempat. Lewat proses ini, air yang semula kotor dan berkuman jadi aman digunakan bahkan layak dikonsumsi.

Ya, hal inipun lantas semakin lazim dilakukan. Bukan hanya skala besar, namun juga kecil-kecilan di rumah. Bagaimana dengan kamu, Sahabat 99?

Selain kualitas, kelangkaan air yang ada di bumi saat ini terjadi pada banyak tempat. Tak dipungkiri, hal tersebut mencakup beberapa wilayah Indonesia.

Mereka yang berada di pelosok harus berjalan berkilometer untuk bisa mendapatkan air. Itu juga belum tentu bersih dan aman dikonsumsi.

Sementara itu di kota-kota besar, dengan dibangunnya banyak gedung tinggi, jumlah air yang dapat dikonsumsi masyarakat juga ikut berkurang. Tentu saja, kondisi ini begitu miris.

Penjernihan Air yang Ada di Bumi untuk Kualitas Lebih Baik

Penjernihan air yang ada di bumi, dilakukan dengan tujuan meningkatkan kadar kualitas. Berbagai macam zat tercemar, kotoran, kuman, dan kandungan berbahaya lainnya.

Bukan hanya itu saja, proses penjernihan air ini pun dilakukan agar nantinya air tersebut aman untuk digunakan.

Apa saja kiat penjernihan air yang ada di bumi? Simak rekomendasi Blog 99.co Indonesia sebagai berikut:

1. Merebus Air

Mulai dengan cara sederhana, yakni merebus air. Cara ini dilakukan khususnya jika air tersebut hendak diminum. Supaya lebih jelas, pastikan dahulu kualitasnya sejak awal.

Caranya sangatlah mudah, cukup tuangkan air ke dalam panci lalu didihkan di atas api hingga mendidih. Setidaknya, kamu harus merebus air selama lima menit.

Meski sebentar, namun air yang direbus diketahui memberikan sejumlah dampak signifikan. Bakteri yang terkandung dalam air misalnya, akan cepat mati.

Perlu diketahui bahwa proses perebusan ini tidak akan memengaruhi kandungan mineral, benda solid, serta metal di dalamnya. Jadi, pastikan bahwa air tersebut sudah disaring dengan baik.

2. Metode Penyulingan

Sahabat 99, apakah kamu pernah mendengar mengenai proses penjernihan air dengan cara penyulingan? Ya, memang cara ini kerap digunakan dalam proses penjernihan skala besar.

Biarpun begitu, ada cara penyulingan sederhana yang juga bisa dipraktikkan di rumah! Bahan-bahan yang diperlukan di antaranya:

- Pemanas air;

- Pipa atau selang air;

- Wadah atau botol berukuran besar.

Siklus penyulingan yang juga kerap disebur sebagai destilasi ini, meliputi:

- Air terkontaminasi direbus dengan suhu konstan sehingga menghasilkan uap-uap air;

- Uap Air yang terkumpul tersalur lewat pipa ke dalam wadah penampungan;

- Air yang terkumpul di dalam wadah bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari.

Meski memakan waktu cukup lama, namun proses penjernihan air ini efektif untuk membunuh berbagai macam bakteri, kandungan metal, mineral, dan juga benda-benda solid lainnya.

3. DIY Penjernihan Air Alami

Penjernihan air dengan menggunakan bahan alami pun kerap dilakukan di rumah-rumah. Sejak dahulu, bahan-bahan yang digunakan pun tidak berubah.

Proses penjernihan air dengan saringan alami ini sendiri memanfaatkan bahan-bahan berikut:

- Ijuk;

- Pasir halus;

- Batu alam;

- Kerikil;

- Arang dari batok kelapa;

- Sabut kelapa.

Diperlukan juga wadah serta tempat menampung air. Seluruh bahan lantas disusun sedemikian rupa, sehingga menghasilkan kualitas yang lebih murni

Cuma segini? Masih banyak lagi topik seputar air yang ada di bumi untuk dibahas secara spesifik. Yuk, pahami proses penjernihan air lebih dalam lewat Blog 99.co Indonesia!