news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

2 Skill yang Masih Langka di Industri Fintech

24 Agustus 2019 10:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Fintech. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fintech. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Tidak selamanya perusahaan mampu menemukan keahlian atau skill yang mereka inginkan. Salah satunya dialami oleh sejumlah perusahaan financial technology (fintech).
ADVERTISEMENT
CEO Circledoo Tasa Nugraha Barley, mengatakan dua skill yang masih sulit dicari sumber daya manusianya adalah Data Analytics dan Programming.
Skill gap untuk Data Analytics itu mencapai sekitar 69,6 persen dan Programming sekitar 60,9 persen,” katanya saat dihubungi kumparan, Sabtu (24/8).
Lebih lanjut dia menjelaskan, biasanya perusahaan fintech akan melakukan beberapa hal mengatasi ini. Sebanyak 28 persen perusahaan fintech mengaku melakukan in-house training pada karyawannya.
Adapun jenis pelatihan yang diberikan mencakup banyak hal, seperti pelatihan di bidang IT terkait, pelatihan design, hingga pelatihan seputar leadership atau kepemimpinan.
“Pelatihan di bidang IT paling banyak dilakukan, yakni sekitar 66,7 persen,” tuturnya.
Lalu, sekitar 17 persen memilih akan merekrut karyawan dari latar belakang universitas yang terkenal. Sebanyak 17 persen juga mengaku akan merekrut karyawan dari perusahaan sejenis.
ADVERTISEMENT
“Ada juga sekitar 16 persen memilih untuk merekrut dari financial institution untuk mengatasi skill gap ini,” tutupnya.