30 Ha Lahan Kementan di Serpong Akan Dibangun Kawasan Ekonomi Khusus

1 Maret 2018 17:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mekanisasi Pertanian di kawasan Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mekanisasi Pertanian di kawasan Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pemerintah berencana membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di wilayah Serpong, Tangerang. Lokasinya berada di lahan dekat dengan Balai Besar Mekanisasi Pertanian milik Kementerian Pertanian.
ADVERTISEMENT
Adapun luas lahan yang akan dibangun KEK yaitu 30 hektare. Lahan tersebut sepenuhnya dimiliki oleh Kementan.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman yang meninjau lokasi tersebut mengungkapkan, lahan ini nantinya akan dibangun KEK Pendidikan. Kementan akan bekerja sama dengan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) agar target tersebut bisa dicapai.
"Kami terima kasih kepada pak Nasir (Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi) di sini kita kembangkan area ini. Sehingga nanti menjadi pusat mekanisasi terbaik di Asia bahkan dunia," kata Amran saat meninjau lokasi, Kamis (1/3).
Amran Sulaiman dan Mohamad Nasir di Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Amran Sulaiman dan Mohamad Nasir di Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
Amran menambahkan, Kementan berencana membangun pusat mekanisasi pertanian terbaik di Asia. Cara ini ditempuh agar sektor pertanian Indonesia bisa terangkat dengan munculnya inovasi-inovasi baru yang mengandalkan teknologi.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Menteri Ristekdikti Mohamad Nasir menjelaskan, kementeriannya memang berinisiatif untuk membangun KEK Pendidikan. Namun untuk merealisasikan hal tersebut cukup sulit mengingat lahan yang terbatas. Oleh karena itu, dengan adanya tawaran dari Kementan, pihaknya menyambut baik dan akan segera membangun KEK Pendidikan di kawasan Serpong.
Mekanisasi Pertanian di kawasan Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mekanisasi Pertanian di kawasan Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
"Supaya perguruan tinggi kita ke depan bisa berkompetisi dan memiliki daya saing yang lebih baik. Kita berharap meskipun perguruan tinggi asing masuk tapi tetap tidak mematikan perguruan tinggi dalam negeri," timpalnya.
Sedangkan Staf Khusus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Lin Che Wei mengatakan, kawasan 30 hektare milik Kementan di Serpong ideal untuk dibangun KEK Pendidikan. Pihaknya akan segera melaporkan hal ini kepada Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) untuk mempercepat pembangunan KEK Pendidikan.
Mekanisasi Pertanian di kawasan Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mekanisasi Pertanian di kawasan Serpong (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
"Jadi saya berkunjung ke tempat ini sangat terkejut karena daerahnya ideal sekali untuk diciptakan sebagai pusat perguruan tinggi maupun riset. Pertanian punya sekitar 30 hektare dan ini akan menjadi tempat KEK universitas atau pendidikan pertama yang ada di Indonesia," jelasnya.
ADVERTISEMENT