4 Tahun Tak Beroperasi, Stasiun Batang Kini Disinggahi Kereta Lagi

15 Maret 2019 8:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Stasiun Batang. Foto: wikimedia
zoom-in-whitePerbesar
Stasiun Batang. Foto: wikimedia
ADVERTISEMENT
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mulai hari ini Jumat (15/3) mengaktifkan kembali Stasiun Batang, Jawa Tengah sebagai stasiun naik-turun penumpang. Stasiun tersebut sebelumnya tak beroperasi sejak 2015.
ADVERTISEMENT
Adapun kereta yang diberangkatkan dari Stasiun Batang yakni Kereta Api (KA) Kaligung dengan nomor KA 408 pada 06.01 WIB dengan rute Brebes-Semarang Poncol.
Menurut Sekretaris Perusahaan KAI, Agus Komarudin, nantinya akan ada 6 kereta api yang berhenti dengan status Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Batang, yakni KA Kaligung relasi Brebes-Semarang Poncol pada pagi dan sore.
Selanjutnya, ada KA Kaligung relasi Semarang Poncol-Brebes pada pagi dan sore, serta KA Menoreh yang menuju Pasar Senen, Jakarta maupun sebaliknya.
Untuk sementara, pemberhentian KA di Stasiun Batang berstatus BLB karena keenam kereta yang berhenti itu tak terdapat dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2017. Rencananya kebijakan ini akan dimasukkan dalam Gapeka 2019 KAI, sehingga keenam KA itu secara resmi berhenti di Stasiun Batang.
Stasiun Batang. Foto: wikimedia
Adapun reaktivasi stasiun itu bertujuan agar kawasan wisata ramai, juga untuk menunjang kawasan industri yang terbangun di sekitar Batang. Sebelumnya Stasiun Batang ditutup karena sepi dan tidak memenuhi Standar Pelayanan Minumum (SPM).
ADVERTISEMENT
Saat ini, Stasiun Batang sudah memiliki berbagai fasilitas yang disyaratkan oleh SPM Kementerian Perhubungan, meliputi loket pembelian tiket secara online, musala, toilet, ruang tunggu penumpang, lahan parkir, dan fasilitas untuk penyandang cacat.
Rencananya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang juga akan menyediakan shuttle bus dari stasiun menuju beberapa lokasi strategis di daerah tersebut, serta memperlebar jalan akses dan membangun tempat berjualan bagi para pedagang.