news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

65 Juta Warga AS Ke-pede-an Menyebut Diri Sebagai Kelas Menengah

22 Januari 2019 11:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
New York, Amerika Serikat. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
New York, Amerika Serikat. (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Hampir 70 persen warga Amerika Serikat (AS) mendefinisikan diri mereka sebagai kelas menengah, meskipun pada kenyataannya hanya setengah atau 50 persen saja dari total penduduk Negara Paman Sam itu yang masuk kategori tersebut.
ADVERTISEMENT
Data tersebut diungkapkan lembaga riset asal AS, Pew Research Center (Pew). Pada 2018 lalu, jumlah penduduk AS sekitar 328,3 juta jiwa. Artinya berdasarkan survei Pew, ada sekitar 20 persen atau 65,67 juta yang terpental dari kategori kelompok kelas menengah.
Tapi dalam laporan survei itu, Pew memahami banyaknya warga AS yang ke-pede-an menyebut diri mereka sebagai bagian dari kelas menengah.
“Karena memang definisi ‘kelas menengah’ dapat bervariasi bergantung pada siapa Anda bertanya,” tulis Pew dalam situs mereka yang dikutip Selasa (22/1).
Bagi sebagian orang, kelas menengah didefinisikan dengan hal-hal seperti pendidikan dan pekerjaan, atau bahkan dengan atribut tertentu seperti seberapa keras Anda bekerja. Bagi yang lain, itu berarti suatu kelompok masyarakat dengan tingkat pendapatan tertentu.
Para pencari kerja mengikuti job fair di New York (Foto: Reuters/Shannon Stapleton)
zoom-in-whitePerbesar
Para pencari kerja mengikuti job fair di New York (Foto: Reuters/Shannon Stapleton)
Pew sendiri mendefinisikan kelas menengah berdasarkan pendapatan. Yakni orang dewasa dengan pendapatan rumah tangga dua kali dari rata-rata pendapatan rumah tangga Amerika Serikat. Sementara kelompok ekonomi bawah, pendapatannya 67 persen dari rata-rata pendapatan rumah tangga AS. Sedangkan kelompok ekonomi atas yang pendapatannya lebih dari dua kali rata-rata.
ADVERTISEMENT
Adapun pendapatan rata-rata rumah tangga AS yang dijadikan acuan, yakni data 2016 sebesar USD 57.617 atau sekitar Rp 806 juta (kurs Rp 14.000) per tahun.
Survei yang dilakukan Pew ini juga mengungkapkan, populasi masyarakat kelas menengah AS terus berkurang. Sementara dalam rentang satu dekade terakhir stagnan di kisaran 51 persen.
Sebagian masyarakat kelas menengah AS ada yang naik tingkat ke kelas atas, namun ada juga yang turun ke kelas bawah. Hal ini ditunjukkan dari meningkatnya persentase populasi dua kelompok masyarakat tersebut.