8 Perusahaan Akan Melantai di Bursa pada Kuartal I-2018

7 Februari 2018 18:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bursa Efek Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bursa Efek Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 8 perusahaan yang siap untuk melepas saham perdananya ke publik. Kedelapan perusahaan itu sudah masuk ke dalam pipeline BEI.
ADVERTISEMENT
Menurut Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat, perusahaan-perusahaan itu siap melantai ke pasar modal melalui skema Initial Public Offering (IPO). Rencananya, perusahaan tersebut akan IPO di kuartal I-2018.
"Iya di kuartal I-2018 sudah ada 8 emiten yang bakal IPO," kata Samsul saat ditemui di Gedung BEI, Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (7/2).
Adapun delapan perusahaan yang telah masuk pipeline BEI itu adalah, PT BTPN Syariah, PT Sky Energy Indonesia, PT Borneo Olah Sarana Sukses, PT Indah Prakasa Sentosa, PT Tridomain Performance Material, PT Jaya Trishindo, PT Artajasa Pembayaran Elektronis, dan PT Gihon Telekomunikasi Indonesia.
Samsul menyebutkan, nantinya ke-8 perusahaan itu akan menggunakan laporan keuangan bulan September 2017 untuk melengkapi syarat melantai di BEI. Dia mengaku BEI akan terus mendorong agar semakin banyak perusahaan untuk menjadi perusahaan publik.
Bursa efek Indonesia (Foto: Helmi Afandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bursa efek Indonesia (Foto: Helmi Afandi/kumparan)
"Dan kita katakan bahwa IPO kan hanya one step untuk menentukan perusahaan, karena mereka harus susun master plan dan blue print lima tahun ke depan bagaimana mereka membesarkan perusahaan, dengan memanfaatkan dana publik yang ada ini," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sepanjang 2018 ini BEI menargetkan bisa menggaet 35 perusahaan baru untuk IPO. Sampai saat ini, jumlah perusahaan yang tercatat di pasar modal sebanyak 571 emiten.