8 Sektor Merah, IHSG Ditutup Terkoreksi 26 Poin

Ilustrasi IHSG BEI Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di teritori negatif menutup perdagangan di awal pekan.

Pada perdagangan Senin (24/6), IHSG ditutup terkoreksi 26,971 poin (0,43 persen) ke 6.288,465. Sementara indeks LQ45 ditutup terpangkas 7,031 poin (0,70 persen) ke 998.042.

Delapan dari 10 indeks sektoral melemah. Sektor industri dasar mencatatkan pelemahan paling tajam 1,04 persen.

Sebanyak 184 saham naik, 212 saham turun, dan 138 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 434.176 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 20,357 miliar saham senilai Rp 12,173 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 111,981 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.183,285 triliun.

Saham-saham penekan pergerakan indeks sore ini di antaranya Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) turun 525 poin (5,26 persen) ke Rp 9.450, Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) turun 575 poin (4,42 persen) ke Rp 12.425, Pakuwon Jati (PWON) turun 30 poin (3,90 persen) ke Rp 740, dan AKR Corporindo (AKRA) turun 120 poin (2,83 persen) ke Rp 4.120.

IHSG ditutup melemah Foto: Antara/Aprillio Akbar

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 14.130, melemah dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.150.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 27,35 poin (0,13 persen) ke 21.285,99

- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 39,29 poin (0,14 persen) ke 28.513,00

- Indeks SSE Composite di China naik 6,17 poin (0,21 persen) ke 3.008,15

- Indeks Straits Times di Singapura turun 12,45 poin (0,37 persen) ke 3.308,95