Ada Runway Baru, Antrean Pesawat di Bandara Soetta Akan Berkurang

Pesawat Scoot di Bandara Soekarno-Hatta. Foto: Rachmadin Ismail/kumparan

Landasan pacu atau runway 3 Bandara Soekarno-Hatta Tangerang ditargetkan dapat beroperasi penuh pada November 2019. Keberadaan runway baru itu diyakini akan meningkatkan efisiensi operasional bandara.

Direktur Utama AirNav, Novie Riyanto, menjelaskan bahwa adanya runway baru itu akan mempersingkat antrean pesawat di Bandara Soetta, dari semula 10 pesawat menjadi 4 pesawat dalam suatu waktu.

"Yang wajar enggak ada patokan pasti. Pada saat lebaran itu 1.300 movement. Itu (antre) bisa sampai 10-9," katanya di Kantor AirNav Bandara Soetta, Tangerang, Minggu (8/9).

Dia menambahkan, adanya runway 3 Bandara Soetta juga akan membuat maskapai penerbangan lebih efisien dalam beroperasi. Sebab saat antrean pesawat berkurang, otomatis biaya bahan bakar juga demikian.

"40 persen fuel burning menurunkan operasional cost. Ini (runway 3), berharap tiket dan pack pesawat udara (turun)," ucapnya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kedua kanan) saat mengunjungi Runway 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Minggu (8/9). Foto: Abdul Latif/kumparan

Senada, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengungkapkan jika nantinya runway sepanjang 3.000 meter itu beroperasi penuh, kapasitas landing maupun take off di Bandara Soetta akan bertambah.

"Setiap hari take off-landing ada 81 unit setiap 1 jam sekali. Kalau udah 3.000 meter landing-take off ada 100 unit," jelasnya.

Dia menambahkan, nantinya semua maskapai, baik lokal maupun asing akan bisa lepas landas dan landing di runway 3 Bandara Soetta.

"Nantinya bisa dilaksanakan semua jenis maskapai di dunia bisa take off di situ," katanya.