Agus Marto: Peningkatan Peringkat Moody's Bukti Ekonomi RI Membaik

13 April 2018 10:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lembaga pemeringkat Moody's (Foto: Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Lembaga pemeringkat Moody's (Foto: Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lembaga pemeringkat internasional Moody’s Investor Service menaikkan peringkat utang domestik dan luar negeri Indonesia menjadi Baa2 dengan outlook stabil dari sebelumnya Baa3 dengan outlook positif.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo mengatakan peningkatan, peringkat Sovereign Credit Rating Indonesia merupakan bukti peningkatan perbaikan ekonomi.
"Dengan perbaikan rating ke level Baa2 oleh Moody's kini Indonesia telah diakui oleh empat lembaga pemeringkat internasional berada pada satu tingkat lebih tinggi dari level 'Investment Grade' sebelumnya," kata Agus dalam pernyataan tertulis yang diterima kumparan (kumparan.com), Jumat (13/4).
Agus menambahkan, peringkat tersebut merupakan level tertinggi yang pernah dicapai oleh Indonesia dari Moody's dan merupakan pencapaian besar ketika ketidakpastian ekonomi global yang mempengaruhi perkembangan ekonomi di kawasan masih berlanjut.
"Hal ini dapat terwujud melalui konsistensi upaya Bank Indonesia bersama dengan Pemerintah dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan," kata Agus.
Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo (Foto: Kelik Wahyu/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo (Foto: Kelik Wahyu/kumparan)
Dalam kaitan ini, Bank Indonesia akan terus mewaspadai peningkatan risiko global dan mengoptimalkan bauran kebijakan termasuk kebijakan makroprudensial dan pendalaman pasar keuangan dalam menjaga stabilitas perekonomian yang menjadi landasan utama bagi terciptanya pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat, berkelanjutan, dan inklusif.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Moody's memperbaiki peringkat SCR Republik Indonesia dari stabil menjadi positif sekaligus mengafirmasi rating pada Baa3 atau layak investasi pada 8 Februari 2017.
Kemudian, peringkat tersebut kembali meningkat dari Baa3/Outlook Positif menjadi Baa2/Outlook Stabil pada 13 April 2018.
Dalam siaran persnya, Moody's menyatakan faktor kunci yang mendukung keputusan tersebut adalah karena Indonesia mempunyai kerangka kebijakan yang kredibel dan efektif yang dinilai kondusif bagi stabilitas makroekonomi.
Peningkatan cadangan devisa dan penerapan kebijakan fiskal dan moneter yang berhati-hati telah memperkuat ketahanan dan kapasitas Indonesia dalam menghadapi gejolak eksternal.