Anies: DKI Jakarta Buka Kemungkinan Terbitkan Obligasi Daerah

29 Desember 2017 20:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan di penutupan pedagangan saham. (Foto: Siti Maghfirah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan di penutupan pedagangan saham. (Foto: Siti Maghfirah/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hari ini resmi meluncurkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) mengenai obligasi daerah, Green Bond, dan E-Registration serta kebijakan pengembangan perusahaan efek daerah di Gedung BEI, Kawasan SCBD, Jumat (29/12).
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang turut hadir dalam acara peluncuran POJK tersebut, mengaku pemerintah daerah Jakarta mempertimbangkan kemungkinan untuk menerbitkan obligasi daerah.
"Kemarin saya dikontak oleh pak Wakil Menteri Keuangan, beliau menyampaikan ada peluncuran obligasi ini. Saya sampaikan baik saya datang dan kita akan review, kita ingin manfaatkan kesempatan ini,” lanjutnya.
Ia menyambut positif skema pembiayaan ini. Namun, ia merasa detial dari penerbitan obligasi ini harus dibicarakan lagi.
"Kita akan melakukan pembicaraan lebih jauh, baik dari internal kita, maupun dengan pihak-pihak lain yang terkait dengan obligasi ini," katanya.
Ia mengatakan Jakarta membutuhkan banyak skema pembayaran, tak hanya dari obligasi daerah saja. Namun menurutnya, setiap model pembiayaan tentu ada plus minusnya.
ADVERTISEMENT
"Kita lihat tergantung akan dipakai untuk sektor apa, angkanya berapa. Tapi intinya kita membuka diri," pungkasnya.