AP II Berambisi Beli Hak Kelola Bandara di Filipina dan Thailand

15 Desember 2018 17:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin. (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Angkasa Pura II (Persero) mengincar hak kelola Bandara Clark, Filipina dan sebuah bandara di Thailand. Jika terwujud, Angkasa Pura II akan menjadi BUMN operator bandara pertama yang ekspansi ke luar negeri.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin menyampaikan, untuk Bandara Clark Filipina, pihaknya sudah mengikuti tender. Jika mengacu jadwal, tender itu akan diumumkan pada bulan ini.
“Harusnya bulan ini, sebelum christmas. Tapi lihat saja nanti ya,” ujarnya saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (15/12).
Sementara untuk sebuah bandara di Thailand yang tengah diincar, dia masih enggan membeberkan karena belum mengikuti proses lelang. Yang jelas, pihaknya saat ini mengincar bandara potensial di Asia Tenggara.
Ilustrasi Bandara Angkasa Pura II (Foto: (www.angkasapura2.co.id))
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bandara Angkasa Pura II (Foto: (www.angkasapura2.co.id))
“Karena melihat dulu mana nih bandara yang prospek. Thailand jangan dulu lah (disebut nama bandaranya),” tegas Awaluddin.
Dia menyebut, alasan Angkasa Pura II akan ekspansi ke luar negeri karena pemerintah sedang masif mendorong itu. Saat ini, BUMN Industri Kereta Api (INKA) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) sukses berekspansi di luar negeri.
ADVERTISEMENT
“INKA kan sudah, WIKA. Sekarang sudah banyak teman-teman BUMN yang membuktikan itu (merambah pasar luar negeri),” ucapnya.
Awaluddin menambahkan, ekspansi ke luar negeri merupakan langkah pembuktian ke masyarakat Indonesia bahwa BUMN tidak hanya jago kandang. Dia menegaskan, BUMN Indonesia bisa bersaing di luar negeri.