BCA Incar Transaksi Kartu Kredit Capai Rp 75 Triliun di Akhir 2019

9 Juli 2019 14:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Senior Vice President Head of Consumer Card Credit & Services Group BCA, Linda Djojonegoro. Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Senior Vice President Head of Consumer Card Credit & Services Group BCA, Linda Djojonegoro. Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menargetkan nilai transaksi kartu kredit mencapai Rp 75 triliun hingga akhir tahun 2019.
ADVERTISEMENT
Sampai Mei ini, transaksi kartu kredit BCA telah mencapai Rp 32 triliun. Jumlah itu mengalami pertumbuhan sebesar 7,5 persen dibandingkan tahun lalu di periode sama (yoy).
Senior Vice President Head of Consumer Card Credit & Services Group BCA Linda Djojonegoro mengatakan, angka target itu utamanya digenjot pada semester II tahun 2019 ini. Pasalnya, ada momen akhir tahun yang merupakan puncak penggunaan kartu kredit.
Senior Vice President Head of Consumer Card Credit & Services Group BCA, Linda Djojonegoro. Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan
“Kita biasanya akhir tahun lebih ngebut, biasanya transaksi paling tinggi ada di akhir tahun. Kan ada liburan akhir tahun,” ujarnya ketika ditemui di Grand Indonesia, Jakarta, Selasa (9/7).
Linda menjelaskan, mayoritas dari penggunaan kartu kredit adalah untuk kebutuhan konsumsi. Pihaknya juga mengaku mulai merambah pasar e-commerce meskipun untuk saat ini belum cukup signifikan.
ADVERTISEMENT
Hal itu dikarenakan, menurut Linda, pangsa pasar perusahaannya telah terbentuk sebagai segmen besar dengan limit minimal Rp 3 juta hingga tak terhingga sesuai kebutuhan nasabah.
“Sejauh ini kita masih bertumbuh positif (e-commerce), tapi volumenya kecil. Segmennya beda,” tegasnya.
Belanja menggunakan kartu kredit. Foto: Unsplash
Secara keseluruhan pengguna kartu kredit BCA, menurut taksirannya ialah sebanyak 3,7 juta.
Ke depan untuk kian memperluas penetrasi pasar kartu kredit BCA, pihaknya menegaskan akan terus mengembangkan sistem keamanan yang mumpuni. Sambil tentunya, terus menginovasikan fitur-fitur yang kian berguna dan memanjakan nasabah.
“Fitur keamanan memang develop terus. Tadi kan mulai banyak penipuan ke online, tapi ini masih dalam development,” tandasnya.
Berdasarkan data Bank Indonesia, secara nilai, hingga April 2019, transaksi kartu kredit naik 10,77 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp 109,71 triliun. Pada saat yang sama, volume transaksi hanya tumbuh 2,18 persen menjadi 112,81 juta kali.
ADVERTISEMENT