BCA Siapkan Uang Tunai Rp 45 Triliun untuk Kebutuhan Lebaran

Ilustrasi ATM Bank BCA. (Foto: AFP/Adek Berry)

Kebutuhan uang tunai saat memasuki lebaran di tahun ini diprediksikan akan mengalami peningkatan. Terlebih, jumlah libur lebaran tahun ini lebih panjang hingga total 11 hari.

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 45 triliun untuk kebutuhan lebaran. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu yang hanya menyiapkan Rp 44 triliun.

"Uang tunai kita siapin. Tahun ini ada kenaikan sedikit. Di samping liburnya panjang kita perkirakan kebutuhan tunai kita siapkan Rp 45 triliun," kata Dirketur BCA Suwignyo dalam acara Buka Puasa Bersama BCA di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Senin (28/5).

Ilustrasi Bank BCA. (Foto: AFP/Romeo Gacad)

Suwignyo menilai, kenaikan uang tunai di tahun ini tidak terlalu besar. Sebab, kata dia, saat ini masyarakat sudah banyak menggunakan uang elektronik atau BCA Flazz untuk melakukan transaksi.

"Sekarang semua tol sudah non-tunai. Jadi Flazz kencang sekali. Transaksi BCA Flazz selama mudik banyak di rolling cukup besar, volume transaksinya 900.000 sampai 1 juta transaksi. Sejak non-tunai sudah naik sekali. Banyak sekali," ujarnya.

Ia juga mengatakan, untuk masa operasional BCA akan mengikuti aturan dari Bank Indonesia (BI). Tapi kata dia, untuk tanggal 19-20 Juni akan ada beberapa kantor cabang yang sudah siap melayani para nasabah.

"Libur lebaran ikuti BI. Tanggal 19-20 Juni itu (buka) terbatas (beberapa cabang), belum semua cabang," ujarnya.