BI Dorong Sedekah dan Zakat di Masjid Pakai QR Code

13 Desember 2018 17:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-QR-Code Dompet Dhuafa (Foto: Dompet Dhuafa)
zoom-in-whitePerbesar
com-QR-Code Dompet Dhuafa (Foto: Dompet Dhuafa)
ADVERTISEMENT
Bank Indonesia (BI) tengah memantapkan kajian agar kode batang atau QR code bisa diterapkan di masjid. Hal ini semakin memudahkan jemaah jika ingin memberikan sumbangan atau berinfak, sedekah, maupun membayar zakat.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, adanya QR code di masjid juga membuat jamaah semakin yakin lantaran uang yang disumbangkan dikelola secara baik dan transparan oleh masjid.
"QR code, kami lagi mapping. Kami lagi pendekatan, kan ada remaja masjid ada organisasi, karena kan ada masjid yang milik pribadi dan institusi. Kami pendekatan, kerja sama dengan sosialisasi," ujar Kepala Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah BI Anwar Bashori di Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2018 di Surabaya, Kamis (13/12).
Tak hanya mengatur pembayaran melalui QR code, lanjut dia, bank sentral juga akan mendorong masjid untuk mengelola dana tersebut secara digital. Sehingga, nantinya dana yang dikelola masjid bisa semakin akuntabel dan produktif.
"Nanti akan kami lihat, bagaimana kumpulkan dana untuk dioptimalkan jadi produktif. Dan bagaimana pola sesudah terkumpul seperti apa, kalau sudah terkumpul seperti apa, digitalisasi," jelasnya.
com-Scan QR Code (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
com-Scan QR Code (Foto: Shutterstock)
Sementara itu, Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Erwin Haryono mengatakan, QR code sebagai salah satu uang elektronik, termasuk dalam sistem pembayaran yang syariah. Sebab, tak ada sistem bunga pada dana mengendap (floating fund) di uang elektronik.
ADVERTISEMENT
"Selama ini kan uang elektronik itu sebenarnya kalau dibilang syariah, ya masuk. QR code itu masih syariah. Enggak ada bunga kok di dana mengendapnya uang elektronik," kata dia.
Hingga saat ini, BI sebagai otoritas sistem pembayaran masih merampungkan standarisasi nasional QR code. Sehingga diharapkan semua penjual atau merchant bisa memiliki standar yang sama dalam melakukan transaksi dengan QR code.
"Kami di BI, kami sedang standarisasi QR code. In sudah pasti berkembang, makanya perlu standar dan taraf gimana sistem bank bisa nge-link ke QR code," tambahnya.