Bidik UMKM, Mandiri Akan Uji Coba Teknologi Big Data

4 September 2019 17:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Retail Banking Mandiri, Donsuwan Simatupang. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Retail Banking Mandiri, Donsuwan Simatupang. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Bank Mandiri Tbk akan melakukan uji coba teknologi big data. Tujuannya, untuk meningkatkan kapasitas perseroan utamanya dalam menggaet segmen pasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
ADVERTISEMENT
Direktur Retail Banking Bank Mandiri, Donsuwan Simatupang, mengatakan pertumbuhan bisnis sektor UMKM saat ini masih single digit. Penyebabnya terbatasnya akses data bagi pengembangan pendanaan UMKM di perseroan.
"Kita sedang membangun platform baru. Supaya kecepatan proses bisnis bisa menyamai pesaing. UMKM itu kan pricing bukan yang paling menentukan, kecepatan proses yang menentukan," kata Donsuwan di Gedung Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (4/9).
Menurut Donsuwan, uji coba platform big data itu bakal dilakukan pada November 2019. Sehingga, setidaknya dalam setahun ke depan pertumbuhan bisnis Bank Mandiri bakal bisa dirasakan.
"Mudah-mudahan di November (2019) udah mulai uji coba. Sehingga tahun 2020 alat ini (big data) bisa membantu pertumbuhan di sektor SMI (small medium enterprise)," katanya.
Produk UMKM Asal Lhokseumawe, Aceh Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
Dengan bantuan teknologi big data, Donsuwan optimistis sektor UMKM akan semakin terdongkrak. Dia menargetkan, sektor usaha mikro kecil bisa tumbuh sampai double digit.
ADVERTISEMENT
Tak hanya menggeliatkan bisnis, big data itu juga akan meningkatkan efisiensi dalam operasional perbankan. Selain itu, juga memudahkan nasabah UMKM yang bermitra dengan Bank Mandiri.
"Kalau nasabah lama hitungannya one day service bisa, kalau customer bisa 7 hari. Biasanya lebih dari itu. Kalau kita tanya laporan keuangan ke UMKM kan, enggak ada. Itu kan lama. Sekarang kita tracking lewat data transaksi," katanya.