news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

BKN Percanggih Teknologi Tes CPNS 2019, Apa Saja?

19 Agustus 2019 11:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah peserta mengikuti tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Tado
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah peserta mengikuti tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil). Foto: ANTARA FOTO/Akbar Tado
ADVERTISEMENT
Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan akan kembali menggelar tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun ini. Meski belum ditentukan, namun tes CPNS diprediksi dijalankan pada akhir tahun.
ADVERTISEMENT
Menurut  Kepala Biro Humas BKN, Muhammad Ridwan, pihaknya pada tahun ini melakukan perbaikan sistem IT dalam pelaksanaan tes CPNS. Hal itu dilakukan untuk lebih meminimalisir kecurangan.
“Setiap tahun ada evaluasi terkini, aplikasinya (tes CPNS) itu kita bikin pull web service,” katanya kepada kumparan, Senin (19/8).
Dia menyampaikan yang dimaksudkan pull itu yakni pengambilan data soal dari bank soal. Semula soal itu berbentuk fisik, mulai tahun ini data bank soal berada di server cloud sehingga lebih aman.
“Sebelumnya itu kan prosesnya diambil tuh, jadi kita usahakan sekarang tidak dibawa, tapi diusahakan tetap berada di suatu cloud. Kita siapkan untuk antisipasi, jadi sangat berbahaya kalau soalnya digotong-gotong,” ucap Ridwan.
Sejumlah peserta mengikuti Seleksi Kompetensi (SKD) menggunakan sistem Computer Assited Tes (CAT) CPNS secara serantak. Foto: ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Selain itu, menurut dia, pada tahun ini data hasil tes CPNS peserta akan langsung masuk dalam server BKN, tak perlu campur tangan admin atau operator. Diharapkan semakin lama, keamanan data peserta CPNS lebih terjaga.
ADVERTISEMENT
“Data itu kan setelah selesai misalnya di satu titik lokasi setelah selesai, akan ada datanya, data siapa dapat berapa. Itu akan dipush secara otomatis ke server pusat, itu akan dibuat otomatis tanpa campur tangan admin atau operator,” katanya.
Ke depan, Ridwan menambahkan, BKN akan mempercanggih teknologi soal untuk penyandang disabilitas. Misalnya untuk tuna netra yang saat ini ketika tes CPNS harus dilakukan pendampingan.
“Ke depan kita ingin mereka mandiri, bagaimana narasi soal bisa pakai headphone dikonversi menjadi narasi suara. Tapi itu masih kita kembangkan,” beber Ridwan.