news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Blue Bird Luncurkan 30 Taksi Listrik Pertama di RI, Habiskan Rp 40 M

22 April 2019 15:49 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tesla jadi armada taksi listrik Silverbird di Indonesia. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Tesla jadi armada taksi listrik Silverbird di Indonesia. Foto: Ghulam Muhammad Nayazri / kumparanOTO
ADVERTISEMENT
PT Blue Bird Tbk meluncurkan 30 unit taksi listrik pertama di Indonesia. Adapun perseroan membeli puluhan mobil tersebut dari dua produsen listrik dunia, yakni BYD dan Tesla.
ADVERTISEMENT
Direktur Blue Bird, Adrianto Djokosoetono, mengatakan perusahaan juga menyiapkan 11 stasiun pengisian listrik untuk taksinya di kantor mereka. Untuk menyiapkan itu semua, modal yang dikeluarkan mencapai puluhan miliar rupiah.
"Investasinya sekitar Rp 40 miliar untuk 30 mobil tersebut dan 11 SPL di sini ya. Rencananya bakal tambah 1 atau 2 stasiun pengisian lagi di sini," kata Adrianto di Kantor Pusat Blue Bird, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (22/4).
Untuk operasionalnya sendiri, masyarakat baru bisa menaiki taksi ini per Mei 2019. Ke depannya, Andri mengatakan Blue Bird bukan tidak menutup kemungkinan menyediakan ratusan taksi listrik.
Seorang petugas berada di samping mobil taksi listrik Bluebird (e-Taxi) di Kantor Pusat Bluebird Group, Mampang Prapatan, Jakarta, Senin (22/4/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Adrianto mengatakan, selain futuristik, pengoperasian mobil listrik ini merupakan bentuk dukungan perusahaan untuk pelestarian lingkungan dengan mengurangi emisi gas buang, mengurangi penggunaan BBM bersubsidi, dan mendukung ketahanan dan bauran energi.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Adrianto menjelaskan, dengan rencana pengoperasian sebanyak 200 mobil listrik hingga tahun 2020, Blue Bird akan menghilangkan 434,095 kg emisi CO2 atau konsumsi BBM sebanyak 1.898.182 liter.
"Kita juga berencana penambahan 2.000 unit mobil listrik pada periode tahun 2020-2025 akan menghilangkan 21.704.760 kg emisi CO2 atau setara dengan konsumsi BBM sebanyak 94.909.091 liter," ujarnya.