Bos Pertamina Sebut Pembajak Truk Tangki Bukan Pegawai Mereka

18 Maret 2019 18:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati bersiap mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Foto: Antara/Puspa Perwitasari
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati bersiap mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Foto: Antara/Puspa Perwitasari
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati buka suara tentang pembajakan tangki BBM milik perusahaan yang terjadi tadi malam di Jakarta. Menurutnya, pembajakan tersebut dilakukan oleh pegawai kontrak (outsourcing) yang sudah tidak bekerja lagi di PT Pertamina Patra Niaga, anak usaha Pertamina.
ADVERTISEMENT
"Bukan (serikat pekerja). Itu dari pihak luar. Bukan pegawai Pertamina itu, itu kaitannya dengan AMT (Awak Mobil Tangki) yang dulu itu. Pegawai outsourcing dari Patra Niaga," kata Nicke saat ditemui di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Senin (18/3).
Dua mobil tangki yang dibajak masing-masing bernopol B 9214 TFU dan B 9575 UU. Truk itu masing-masing dikemudikan oleh Muslih bin Engkon dan Cepi Khaerul tadi malam.
Pembajakan terjadi saat truk tangki akan mengirim biosolar tujuan SPBU area Tangerang. Saat hendak memasuki pintu Tol Ancol, tiba-tiba ada sekelompok orang berjumlah sekitar 10 orang turun dari sebuah mobil sejenis pikap mengambil alih kemudi sambil membentak-bentak sopir alias awak mobil tangki.
Dua mobil tangki Pertamina yang dibajak di Kawasan Istana Negara, Jakarta, Senin (18/3). Foto: Andesta Herli/kumparan
Untuk perkembangan saat ini, Nicke mengatakan sudah menyerahkannya ke kepolisian. Adapun pencegahannya, kata dia, sudah dilakukan sesuai prosedur yang ada.
ADVERTISEMENT
"Sudah ada kan, prosedur dari kita sendiri, kalau itu kan artinya sesuatu yang luar biasa juga yah dibajak di tengah-tengah jalan. Dan itu kita serahkan ke aparat hukum," ucapnya.
Usai aksi pembajakan di dekat Istana Negara, pagi tadi dilaporkan terdapat demonstrasi dari Awak Mobil Tangki (AMT) Pertamina. Mereka menuntut dipekerjakan kembali. Terkait hal itu, Nicke enggan berkomentar karena belum mengetahui isi tuntutan pendemo.
"Saya belum update. Belum tahu tuntutannya," jelasnya.