BRI Akan Terbitkan Global Bond Senilai Rp 20 Triliun

Pemaparan Kinerja Keuangan Triwulan IV 2018 oleh BRI. (Foto: Arif Karunia Putra/kumparan)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) berniat untuk mencari pendanaan untuk membayar obligasi yang jatuh tempo tahun ini. Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan tahun ini jumlah obligasi yang jatuh tempo bernilai sekitar Rp 17 triliun. Untuk itu pihaknya telah mempersiapkan penerbitan obligasi global.

"Jadi global bond ini bertujuan untuk cover bond-bond yang mau jatuh tempo," ungkap Suprajarto di Gedung BRI I, Jakarta, Rabu (30/1).

Rencananya BRI akan menerbitkan global bond tahun dengan total Rp 20 triliun. Untuk global bond tersebut Suprajarto mengaku pihaknya telah meminta izin ke Bank Indonesia.

Direktur utama Bank Rakyat Undonesia (BRI) Suprajarto memberikan keterangan pers terkait hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RSUPLB) Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Gedung BRI, Jakarta, Kamis (3/1). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Nantinya global bond dengan total Rp 20 triliun tersebut bakal dikeluarkan dalam tiga tahap, misalnya dengan komposisi Rp 7 triliun dua kali dan Rp 6 triliun satu kali. Selain itu perseroan juga bakal menerbitkan green bond sebesar USD 500 juta.

"Green bond bukan hanya untuk likuiditas tapi juga untuk pembiayaan yang green acceptable. Untuk menunjukkan bahwa kami perusahaan bank yang peduli dengan lingkungan,” ujarnya.