news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Bulan Depan, Citilink Mulai Sosialisasikan Bagasi Berbayar

23 Januari 2019 11:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maskapai Berbiaya Hemat, Citilink (Foto: Humas Citilink)
zoom-in-whitePerbesar
Maskapai Berbiaya Hemat, Citilink (Foto: Humas Citilink)
ADVERTISEMENT
Maskapai berbiaya rendah (Low Cost Carrier/LCC) Citilink Indonesia akan mulai mensosialisasikan kebijakan bagasi berbayar bagi penerbangan domestik pada awal Februari 2019. Saat ini manajemen perusahaan sedang merancang sosialisasi secara internal.
ADVERTISEMENT
“Tahapannya kita lagi mau campaign dulu. Jadi dua minggu dari sekarang. Kemungkinan geser sesikit dari Akhir Januari. Sekitar minggu-minggu awal Februari,” kata Direktur Utama Citilink Indonesia, Juliandra Nurtjahjo, saat ditemui di Garuda Indonesia Training Centre, Jakarta, Rabu (23/1).
Juliandra mengatakan, keputusan bagasi berbayar bagi penerbangan domestik telah disetujui Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Hanya saja saat ini pihaknya sedang terus berkoordinasi dengan Kemenhub terkait detail rencana bagasi berbayar ke depannya.
“Secara Undang-Undang kita diperbolehkan. Cuma kemarin yang dimintakan persetujuan prosedurnya, sama langkah-langkahnya. Makanya kita konsolidasi terus dengan Kementerian (Perhubungan) termasuk campaign-nya. Kan nanti ada pengecualian-pengecualian buat siapa aja yang free 10 kilo (kg),” lanjutnya.
Pesawat Citilink dengan livery tiket.com. (Foto: Helinsa Rasputri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Citilink dengan livery tiket.com. (Foto: Helinsa Rasputri/kumparan)
Juliandra optimistis masyarakat akan menerima dengan kebijakan bagasi berbayar tersebut. Ia menambahkan, ada ketentuan-ketentuan khusus yang membuat penumpang bisa memperoleh bagasi gratis, misalnya untuk member Citilink dan pembeli green seat.
ADVERTISEMENT
“Saya yakin enggak (keberatan). Karena kita tidak memberlakukan semuanya zero. Kita ada pengecualian (bagasi berbayar) bagi member Citilink ada free sekian kilo, kemudian bagi yang membeli green seat di pesawat dia akan mendapat (bagasi gratis),” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, maskapai LCC kompak menerapkan tarif bagasi pada penerbangan domestik. Beberapa maskapai yang sudah menerapkan biaya bagasi yaitu Lion Group yakni Lion Air dan Wings Air.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menilai, keputusan beberapa maskapai tersebut adalah untuk menjaga kesehatan keuangan perusahaan. Bagasi berbayar itu pun dinilai sebagai salah satu inovasi yang dilakukan maskapai.
Secara global persaingan bisnis di industri penerbangan sangat ketat. Keuntungan yang diperoleh tidak besar namun bisnis tersebut memiliki risiko tinggi. Ditambah lagi, kondisi harga avtur yang merupakan bahan bakar pesawat terus mengalami kenaikan.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini semakin menekan keuntungan maskapai, sebab kenaikan beban operasional tak diimbangi dengan pendapatannya. Langkah maskapai untuk mengenakan tarif bagasi merupakan upaya agar bisnis mereka tetap bertahan.