Bursa Kerja Kemnaker di Bekasi Sediakan 11.362 Lowongan

4 April 2019 15:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pencari kerja melihat sejumlah lowongan kerja yang digelar BUMN Career Opportunity pada IBDExpo 2018. Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
zoom-in-whitePerbesar
Pencari kerja melihat sejumlah lowongan kerja yang digelar BUMN Career Opportunity pada IBDExpo 2018. Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
ADVERTISEMENT
Kementerian Ketenagakerjaan menyelenggarakan Bursa Kerja Nasional ke 19 tahun 2019 di Harris Convention Hall Summarecon Bekasi. Bursa kerja Kemnaker digelar mulai hari ini hingga besok, Jumat (5/4).
ADVERTISEMENT
Bursa kerja nasional bertema "Face The Future With Confidence" tersebut menyediakan 11.362 lowongan kerja meliputi 768 jabatan dari 130 perusahaan di berbagai sektor seperti manufaktur, retail, mining, trading, human resources, otomotif, food & beverages dan startup.
Menteri Ketenagakerjaan, M Hanif Dhakiri, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah dalam upaya mengurangi angka pengangguran di Indonesia.
"Kegiatan ini merupakan komitmen nyata pemerintah dalam rangka mempercepat penurunan angka pengangguran di Indonesia," kata Hanif dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/4).
Hanif menambahkan, bursa kerja nasional ini sengaja diadakan di Kota Bekasi karena angka pengangguran di Bekasi tercatat masih tinggi, yaitu sebesar 9 persen. Angka tersebut lebih tinggi daripada angka pengangguran nasional 5,34 persen.
ADVERTISEMENT
"Ini tentunya menjadi pekerjaan rumah besar bagi Pemerintah Kota Bekasi bahwa angka pengangguran mereka masih di atas angka pengangguran secara nasional," imbuhnya.
Hanif berharap bursa kerja nasional ini bisa menyerap banyak tenaga kerja di Kota Bekasi. Apalagi, bursa kerja ini juga menyediakan lowongan kerja untuk disabilitas.
Muhammad Hanif Dhakiri, Menaker. Foto: Ferio Pristiawan/kumparan
"Bursa Kerja Nasional ini juga menyediakan lowongan pekerjaan untuk difabel dalam rangka memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh pencari kerja di Indonesia. Dan saya berharap dalam kegiatan ini akan menyerap tenaga kerja baru secara masif," tuturnya.
Lebih lanjut Hanif mengatakan, penyelenggaraan bursa kerja seharusnya tidak hanya menyediakan lapangan kerja, tapi juga bisa memfasilitasi orang untuk berkonsultasi dan membangun kolaborasi dengan perusahaan pemberi kerja.
ADVERTISEMENT
"Saya ingin bursa kerja yang kita buat kuat, tidak hanya yang datang mereka yang pengangguran, melainkan job fair ini nantinya bisa mempertemukan pencari kerja dengan pemberi kerja, sekaligus mereka para wirausahawan baru yang membutuhkan partner dalam mengembangkan usahanya," ucapnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, Sudirman, mengatakan penyelenggaraan bursa kerja ini sejalan dengan visi dan misi yang akan dicapai Kota Bekasi di bidang ketenagakerjaan.
"Kegiatan ini sejalan dengan pencanangan misi pembukaan peluang 150 ribu tenaga kerja baru melalui peningkatan kompetensi, pengembangan usaha baru, dan penyelenggaraan bursa tenaga kerja," ujar Sudirman.