Buwas Gandeng TNI dan Polri untuk Menstabilkan Harga Pangan

Bulog adakan giat ketersediaan pasokan (Foto: Resya Firmansyah/kumparan)

Perum Bulog bersama Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya mengadakan giat ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga pangan beras, daging kerbau, daging ayam, gula, minyak, hingga tepung terigu dengan brand KITA milik Perum Bulog.

Adapun dalam kerja sama dengan Kodam Jaya, komoditas pangan tersebut disalurkan ke 7 titik wilayah Jabodetabek dengan melibatkan prajurit TNI dan masyarakat sekitar Batalyon.

Sementara untuk kerja sama dengan Polda Metro Jaya, komoditas pangan itu disalurkan ke 10 titik wilayah Jabodetabek dengan sasaran tempat yang ramai, seperti kelurahan, pasar, rumah susun, dan ruang publik lainnya.

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, mengatakan sebenarnya giat ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga pangan itu telah diadakan sejak 4 Juni 2018 lalu. Giat tersebut rencananya akan diadakan hingga 8 Juni 2018.

“Sekarang sudah ada di masyarakat. Kegiatan ini dapat diperpanjang jika diperlukan,” ujar Buwas, sapaan akrabnya, dalam pelepasan giat pangan di Gudang Bulog Divre DKI Jakarta dan Banten, Jakarta Utara, Rabu (6/6).

Dalam giat ini, menurutnya, harga komoditas pangan yang dijual berada di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) yang berlaku. Dengan demikian, diharapkan harga pangan yang tinggi dapat turun sehingga sesuai HET yang ditetapkan.

Untuk Beras Kita Premium 5 kg dijual Rp 59.000-61.000, Beras Kita Medium 5 kg dijual Rp 43.000-45.000, Gula Manis Kita 1 kg dijual Rp 11.500-12.500, Minyak Goreng Kita 1 liter dijual Rp 12.000, Terigu Kita 1 kg dijual Rp 7.400, daging sapi 1 kg dijual Rp 80.000, daging kerbau 1 kg dijual Rp 70.000-80.000, dan daging ayam Rp 31.000-32.000 per kg.