Capai Usia 73 Tahun, BNI Resmikan Gedung Baru

com-Gedung Menara BNI di Pejompongan Foto: Dok. BNI

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) telah mencapai usia yang ke-73 tahun. Dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) tersebut, BNI mengusung tema “Bersama Menjadi Luar Biasa”, yang merupakan sebuah semangat dan menjadi kekuatan bagi seluruh BNI Hi-Movers untuk bertahan selama lebih dari tujuh dekade.

Sebagai salah satu kado istimewa pada perayaan HUT-nya, BNI meresmikan sebuah ikon baru yakni Gedung Menara BNI di Pejompongan, Jakarta, pada Jumat (5/7). Peresmian Gedung setinggi 32 lantai ini ditandai dengan penandatangan prasasti secara digital oleh Menteri BUMN RI Rini M Soemarno. Prosesi ini disaksikan oleh Komisaris Utama BNI Ari Kuncoro, Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, dan Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan (Persero) atau PT PP Lukman Hidayat.

Rangkaian peresmian gedung ini dilanjutkan dengan ditampilkannya untuk pertama kali kepada publik salah satu ikon Gedung Menara BNI, yaitu Patung Siklus di area Plaza Gedung tersebut. Kedua aktivitas tersebut merupakan bagian dari Peringatan HUT ke-73 BNI yang dipusatkan di ballroom dan lobi utama Gedung Menara BNI.

Gedung Menara BNI dibangun oleh PT PP dan menjadi bagian dari Kantor Pusat PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI di kawasan Pejompongan. Gedung yang berpredikat Green Building ini dibangun dengan tata letak bernuansa teduh dan berdiri kokoh dengan arsitektur yang mengusung filosofi bambu.

Melalui Gedung Menara BNI dan filosofi bambu tersebut, BNI ingin menyampaikan pesan bahwa kesuksesannya sebagai bank pertama yang lahir setelah kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak terlepas dari gotong royong para pendirinya, yang berjuang membangun BNI dari nol.

Bambu juga memiliki sifat fleksibel dan daya tahan tinggi dalam menghadapi segala tantangan, seperti halnya BNI yang tetap melaju hingga mencapai usia 73 tahun pada 5 Juli 2019, dan tetap hadir di tengah masyarakat dengan beragam inovasi.

Gedung Menara BNI berdiri di atas lahan seluas lebih dari 14.000 meter persegi. Pada lahan yang relatif efisien untuk ukuran Jakarta ini, BNI dan PP mampu membangun kawasan perkantoran yang efektif. Luas bangunan yang tertampung di dalam lahan tersebut mencapai 79.000 meter persegi, dengan tiga bagian utama: Tower Office, Podium Parkir, dan Tower Ballroom.

Desain Gedung Menara BNI juga dibangun dengan kemampuan untuk menghemat energi dan air, sehingga layak mendapatkan predikat Green Building. Energi listrik yang dapat ditekan konsumsinya mencapai lebih dari 18,96%, dan kebutuhan air dapat dihemat lebih dari 30,99%. Kawasan Gedung Menara BNI ini juga dikategorikan sebagai Green Building karena lebih dari 40,74% area yang digunakan merupakan kawasan pepohonan.

com-Peresmian Gedung Menara BNI Foto: Dok. BNI

Tower Office dibangun dengan desain berbentuk bambu. Seperti pohon bambu, BNI merupakan organisasi yang terus memperkuat fundamental bisnisnya sejak awal kelahirannya pada 1946, untuk kemudian tumbuh menjadi salah satu bank terbesar di tanah air saat ini. Seperti juga bambu, BNI mengembangkan bisnisnya sebagai bank multi-manfaat. Di samping menyalurkan kredit sebagai bisnis utamanya, BNI tidak melupakan masyarakat yang memiliki akses terbatas ke pelayanan bank, sehingga BNI aktif dalam pengembangan teknologi layanan yang mampu meningkatkan literasi keuangan.

Achmad Baiquni mengungkapkan, kebersamaan itu ibarat pohon bambu yang semakin tua semakin kuat karena bambu selalu hidup dalam satu rumpun. Terpaan badai apapun tidak akan mudah mencabut pohon bambu. Semangat bambu itu juga menjadi filosofi dasar dibangunnya Gedung Menara BNI.

"Menara BNI kami bangun dengan filosofi bambu yang dengan semangat kebersamaan, seluruh fasilitas yang dibangun kami harap akan mendorong peningkatan kinerja seluruh BNI Hi-Movers, menjadi tempat berkarya bersama dengan semangat Swadarma Bakti Negara. Ini belum termasuk dengan spot-spot yang instagramable yang akan segera disiapkan agar menjadi sesuatu yang sayang untuk dilewatkan," ujarnya.

Kawasan Gedung Menara BNI ini ditata sedemikian rupa agar teduh dan nyaman digunakan oleh penggunanya. Yang ditanam tidak hanya pohon-pohon berukuran kecil, tetapi juga pohon-pohon berdaun rindang yang memberikan asupan udara segar ke sekelilingnya.

Keteduhan ini dipadukan dengan kecanggihan teknologi yang terlihat dari layar LED raksasa yang ada di bagian puncak Tower Ballroom. Fasilitas ini menjadi sarana untuk mengkomunikasikan program-program BNI kepada masyarakat di sekitar Gedung Menara BNI setidaknya pada radius 600 meter.

Kenyamanan bagi karyawan BNI juga menjadi hal utama yang diperhatikan oleh Gedung Menara BNI. Berdesain Smart Office, di lantai lima dibangun fasilitas olahraga, kuliner, dan interaksi sosial.

Gedung Menara BNI merupakan salah satu kado spesial di HUT BNI yang ke-73. Gedung ini juga melambangkan semangat dan rumah baru baik bagi karyawan BNI maupun nasabahnya.

Story ini merupakan bentuk kerja sama dengan BNI.