China Kurangi Impor, Harga Batu Bara Turun Dalam 3 Bulan Terakhir

6 November 2018 12:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga memancing ikan di sekitar kapal tongkang pengangkut batu bara di kawasan perairan Tanjung Emas. (Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan)
zoom-in-whitePerbesar
Warga memancing ikan di sekitar kapal tongkang pengangkut batu bara di kawasan perairan Tanjung Emas. (Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan)
ADVERTISEMENT
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara merilis Harga Batubara Acuan (HBA) November 2018 pada harga USD 97,90 per ton. Ketetapan ini tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 1994/K/30/MEM/2018 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batubara Acuan Bulan November Tahun 2018.
ADVERTISEMENT
HBA ini digunakan sebagai patokan dalam penjualan langsung (spot) selama satu bulan pada titik serah penjualan secara Free on Board di atas kapal pengangkut (FOB Veseel).
HBA bulan ini melanjutkan tren penurunan sejak tiga bulan terakhir, yaitu Agustus (USD 107,83 per ton), September (USD 104,81 per ton), dan Oktober (USD 100,89 per ton). Namun bila dibandingkan dengan HBA bulan yang sama pada tahun 2017 (year on year) yaitu USD 94,80 per ton, maka HBA November 2018 naik USD 3,10 per ton atau setara 3,16 persen.
"Faktor penurunan HBA bulan ini dipengaruhi pasar global akibat rendahnya konsumsi batu bara di China sehingga berdampak pada ketatnya kebijakan impor batu bara negara tirai bambu tersebut," kata Kepala Biro KLIK Kementerian ESDM, Agung Pribadi, dalam keterangan tertulis, Selasa (6/11).
ADVERTISEMENT
Nilai HBA sendiri diperoleh rata-rata empat indeks harga batu bara yang umum digunakan dalam perdagangan batu bara dunia, yaitu Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900 pada bulan sebelumnya.
Penentuan ini disetarakan pada nilai kalori batu bara 6.322 kcal per kilogram Gross As Received (GAR), kandungan air (total moisture) 8 persen, kandungan sulfur 0,8 persen as received (ar), dan kandungan ash 15 persen ar.