Dampak Kericuhan, Banyak Dana Asing Diprediksi Kabur

Ilustrasi IHSG melemah. Foto: Kumparan/ Jamal Ramadhan

Aksi demonstrasi yang menolak hasil Pilpres 2019 masih terjadi hingga pagi ini. Kericuhan tersebut juga turut mempengaruhi pergerakan pasar saham.

Head of Research MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan, ketidakpastian politik domestik ini akan membuat arus modal asing yang keluar (net capital outflow) semakin meningkat.

“Terjadi kericuhan demonstrasi dari oposisi sejak semalam. Ini kemungkinan menyebabkan peningkatan pada net capital outflow, sementara IHSG tertekan,” ungkap Edwin kepada kumparan, Rabu (22/5).

Menurut Edwin, jika melemah, IHSG berpotensi melaju di rentang 5.919-5.846 sepanjang perdagangan. Meski demikian, Edwin mengatakan tekanan terhadap IHSG akan bersifat sementara. Yaitu hingga situasi politik kembali kondusif.

“Tekanan bersifat sementara hingga keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK),” ujarnya.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak melemah mengawali perdagangan hari ini. Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak turun 2,989 poin (0,05 persen) ke 5.948,383. Sementara indeks LQ45 bergerak turun 0,883 poin (0,10 persen) ke 924.254. Mengawali perdagangan Rabu (22/5), IHSG dibuka turun ke posisi 5.943,146.