Dana Desa Rp 60 Triliun Terserap 99 Persen selama 2018
PerbesarADVERTISEMENT
Sepanjang 2018, pemerintah mengucurkan dana desa mencapai Rp 60 triliun. Selama setahun itu pula, penyerapannya mencapai 99 persen.
ADVERTISEMENT
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo mengaku bangga penyerapan dana desa nyaris 100 persen. Padahal target tahun lalu hanya 94 persen.
"Dana desa mencapai Rp 60 triliun dengan penyerapannya 99 persen. Ini merupakan penyerapan tertinggi yang pernah ada di lembaga," kata dia di Menara Astra, Jakarta, Selasa (25/6).
Untuk tahun ini, dana desa yang dianggarkan pemerintah sebanyak Rp 70 triliun atau naik Rp 10 triliun dibandingkan 2018. Eko menyebut, penyerapannya di kuartal I 2019 sudah hampir 99 persen tapi dia tak menyebutkan angkanya.
Dana desa merupakan salah satu program andalan Presiden Joko Widodo di era kepemimpinannya. Sejak dianggarkan pada 2015 lalu, dana desa terus mengalami kenaikan hingga tahun ini mencapai Rp 70 triliun.
Dia memaparkan, pada 2015 pemerintah mengucurkan dana desa sebanyak Rp 26,7 triliun. Dana yang terserap hanya 82,72 persen.
ADVERTISEMENT
"Pada 2015 begitu banyak persoalan soal dana desa. Saat itu Rp 20,67 triliun dana desa diberikan. Ternyata uang bukan satu-satunya solusi. Untuk diketahui, 69,63 persen angkatan kerja di desa lulusan sekolah dasar, ini perlu dibimbing," kata Eko.
Pada 2016, Jokowi pun menambah anggaran dana desa menjadi Rp 46,9 triliun. Tujuannya, kata dia, karena pemerintah terus berkomitmen untuk mewujudkan nawacita ketiga yaitu membangun Indonesia dari pinggiran.
Pada 2016, penyerapan dana desa juga naik menjadi 97,65 persen. Kemudian pada 2017 dengan jumlah dana desa sebesar Rp 60 triliun terserap 98,54 persen.
"Alhamdulillah dana desa untuk yang katanya cuma tamatan SD itu cukup ampuh saat didampingi. Pada 2018 ini berkali-kali lipat dibanding 2014. Dana desa mencapai Rp 60 triliun dengan penyerapannya 99 persen," jelasnya.
ADVERTISEMENT