Danamon Bidik Pertumbuhan Kredit 8-10% di 2018

Bank Danamon. (Foto: AFP/Adek Berry)

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) menargetkan pertumbuhan kredit pada tahun 2018 ini sekitar 8-10%. Pada 2017, penyaluran kredit Danamon naik 5% dibanding tahun 2016 menjadi Rp 122,9 triliun.

"Itu aspirasi kami (pertumbuhan kredit 8-10%). Tapi saya pikir 6-8% itu konservatif," kata Direktur Keuangan Danamon, Satinder Ahluwalia, saat ditemui di Menara Danamon, Rasuna Said, Jakarta, Senin (12/2).

Ahluwalia optimistis penyaluran kredit perusahaan di 2018 akan tetap tumbuh karena kondisi perekonomian yang terus mengalami peningkatan. "Ada opportunity untuk banking industry juga," ujarnya.

Ia juga menambahkan, saat ini perusahaan sudah mulai membidik segmen non-mass market. Perusahaan juga telah telah mencatatkan pertumbuhan pada segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Enterprise dan Consumer Mortgage.

"Kredit pada segmen UKM tumbuh 10% menjadi Rp 28,5 triliun, portofolio enterprise terdiri dari perbankan korporasi, komersial dan institusi keuangan tumbuh 4% menjadi Rp 37,6 triliun. Sementara kredit consumer mortgage tumbuh 36% menjadi Rp 6 triliun," ujarnya.