Dapat Listrik Setelah Menunggu 10 Tahun, Ini Doa Suparto untuk Jokowi

2 Desember 2018 10:51 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo mengecek pemasangan instalasi listrik di Bantarjati, Bogor, Jawa Barat (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo mengecek pemasangan instalasi listrik di Bantarjati, Bogor, Jawa Barat (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo pagi ini meresmikan pemasangan instalasi listrik PLN di sejumlah rumah warga di Kecamatan Bantarjati, Kota Bogor, Jawa Barat. Salah satu rumah yang yang mendapat pemasangan listrik tersebut adalah milik Suparto.
ADVERTISEMENT
Suparto mengaku senang dan bahagia, setelah 10 tahun kediamannya akhirnya bisa dialiri listrik. Hal itu diungkapkan Suparto rumahnya didatangi Jokowi, Minggu (2/12).
"Alhamdulillah senang dan bahagia. Banggalah setelah 10 tahun kesampaian juga punya listrik di rumah. Sebelumnya di Babakan (lokasi rumah sebelumnya) saya juga enggak ada listrik," kata Suparto.
Mengutip penjelasan Presiden, di Jawa Barat masih ada sekitar 200 ribuan rumah yang belum mendapat sambungan listrik PLN. Salah satu kendalanya, adalah biaya penyambungan yang masih dirasakan mahal bagi sebagian warga. Yakni sekitar Rp 900.000.
Untuk itu, sejumlah BUMN bergotong-royong menanggung biaya penyambungan listrik ke rumah warga miskin. "Saya doakan semoga Bapak Presiden terus sehat dan sukses dalam memimpin Bangsa Indonesia ke depannya," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Suparto memang layak berbahagia. Selain penantiannya memperoleh listrik PLN berakhir setelah menunggu 10 tahun, aliran stroom ke rumahnya itu juga langsung diresmikan orang nomor satu di Indonesia yakni Presiden Jokowi.
Presiden Joko Widodo mengecek pemasangan instalasi listrik di Bantarjati, Bogor, Jawa Barat (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo mengecek pemasangan instalasi listrik di Bantarjati, Bogor, Jawa Barat (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
Secara simbolis, Jokowi menekan tombol MCB (Miniature Cicuit Breaker) yang menandai masuknya aliran listrik ke rumah Suparto.
Suparto kemudian menuturkan sebelumnya sempat menyambung listrik dari dari rumah orang tuanya. Setelah adanya instalasi listrik, Suparto tidak nebeng lagi.
"Dulunya nebeng listrik ke rumah orang tua. Gantian gitu sama orang tua. Tapi sekarang enggak lagi. Bersyukur banget pokoknya," ucap Suparto.
Untuk di Kelurahan Bantarjati sendiri sudah ada 60 ribu instalasi listrik yang dipasang oleh PLN. Sementara itu di Jawa Barat, ditargetkan hingga akhir 2018 akan dipasang 100.060 instalasi listrik.
ADVERTISEMENT