Di Twitter, Susi Pamer Ikan Tangkapan Nelayan Sebesar Orang Dewasa

22 Agustus 2018 12:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ikan Tuna Raksasa (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ikan Tuna Raksasa (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memamerkan ikan tuna sebesar orang dewasa di akun twitternya. Di dalam akun twitternya, tampak dua orang nelayan memegang ikan tangkapan seberat 80 kilogram (kg).
ADVERTISEMENT
"Ini berat sekitar 80 kg," ungkap Susi kepada kumparan, Rabu (22/8).
Bila dirunut, meningkatnya kualitas dan kuantitas ikan hasil tangkapan nelayan Indonesia sebagai dampak dari aksi Susi dalam memberantas praktik illegal fishing yang dilakukan oleh kapal nelayan asing. Kapal nelayan asing sebelum diburu Susi, mereka dengan bebas mencuri dan mengeruk hasil laut di perairan Indonesia secara besar-besar.
Selama 4 tahun terakhir, atau sejak Oktober 2014 hingga Agustus 2018, sudah ada 488 kapal illegal fishing yang ditangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di bawah kendali Susi. Penangkapan kapal illegal fishing dikomandoi Satuan Tugas 115 yang terdiri atas TNI Angkatan Laut (TNI AL), Polair, Kepolisian RI, Badan Keamanan Laut (Bakamla), dan PSDKP KKP.
Menteri Susi Pudjiastuti, hadir di sidang tahunan MPR, Jakarta  (16/8/2018). (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Susi Pudjiastuti, hadir di sidang tahunan MPR, Jakarta (16/8/2018). (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Selain memberantas praktik pencurian ikan, Susi juga melakukan pemberdayaan dan perlindungan nelayan. Susi memberikan bantuan premi asuransi bagi nelayan (BPAN), bantuan kapal pengangkut ikan dan membangun pusat pengolahan ikan (Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu/SKPT).
Setahun sejak dimulainya perburuan kapal pencuri ikan, Komisi Pengkajian Ikan Nasional menyebut stok ikan Indonesia naik dari 6,5 juta ton menjadi 9,9 juta ton di tahun 2015.
"Terakhir (tahun 2016), hitungan dari Komisi Pengkajian Ikan Nasional sudah sampai 12,5 juta ton, itu luar biasa," kata Susi pada acara kumparan onboarding.