Diguyur Dana Asing Rp 1 Triliun, IHSG Sesi I Melambung 1,44 Persen
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG ) berakhir di zona hijau menutup perdagangan siang ini. Pada perdagangan sesi I, Jumat (16/11), IHSG ditutup melambung 85,527 poin (1,44 persen) ke 6.041,263. Sementara indeks LQ45 ditutup melesat 18,947 poin (2,00 persen) ke 965.180.
ADVERTISEMENT
Sembilan dari 10 indeks sektoral menguat dipimpin sektor infrastruktur yang naik 2,30 persen.
Sebanyak 249 saham naik, 130 saham turun, dan 117 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 251.679 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 5,771 miliar saham senilai Rp 4,543 triliun. Dana asing masuk ke pasar reguler tercatat Rp 1,033 triliun. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 6.853,106 triliun.
Saham-saham penggerak indeks siang ini di antaranya Semen Indonesia (SMGR) naik 700 poin (6,80 persen) ke Rp 11.000, Wijaya Karya (WIKA) naik 60 poin (5,00 persen) ke Rp 1.260, Erajaya Swasembada (ERAA) naik 85 poin (4,93 persen) ke Rp 1.810, dan Bank Tabungan Negara (BBTN) naik 100 poin (4,35 persen) ke Rp 2.400.
ADVERTISEMENT
Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 14.550, melemah dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 14.665.
Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:
- Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 56,67 poin (0,27 persen) ke 21.746,95
- Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 86,99 poin (0,33 persen) ke 26.190,33
- Indeks SSE Composite di China naik 18,87 poin (0,71 persen) ke 2.687,04
- Indeks Straits Times di Singapura naik 27,69 poin (0,91 persen) ke 3.082,22