Dolar AS Akhir Pekan Nyaman di Rp 14.500

7 Desember 2018 9:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pergerakan dolar. (Foto: Youtube/Kurzgesagt – In a Nutshell)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pergerakan dolar. (Foto: Youtube/Kurzgesagt – In a Nutshell)
ADVERTISEMENT
Dolar Amerika Serikat (AS) mengalami pelemahan terhadap rupiah. Mata uang Paman Sam tersebut dibuka di level Rp 14.515.
ADVERTISEMENT
Mengutip data perdagangan Reuters, Jumat (7/12), di pasar valuta asing, dolar AS kemudian turun tipis ke Rp 14.505. Lalu, dolar AS bergerak fluktuatif cederung menguat, kini posisi dolar AS ada di Rp 14.515.
Secara year to date (ytd), nilai dolar AS masih menguat terhadap rupiah sebesar 7 persen.
Pengamat Pasar Modal Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI), Reza Priyambada, menyatakan pelemahan masih terjadi pada rupiah meski dibarengi dengan adanya sejumlah sentimen positif dari internal makroekonomi Indonesia. Pernyataan yang disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dimana defisit anggaran hingga November 2018 mencapai Rp 287,9 triliun atau 1,95 persen dari PBD atau lebih rendah dari rencana APBN sebesar 2,19 persen.
ADVERTISEMENT
Sedangkan realisasi belanja negara hingga November 2018 tercatat mencapai Rp 1.942,4 triliun atau 87,5 persen dari target APBN 2018 dengan pertumbuhan sebesar 11 persen belum cukup mampu mengangkat laju rupiah.
Uang dolar dan rupiah di salah satu tempat penukaran mata uang asing/money changer. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Uang dolar dan rupiah di salah satu tempat penukaran mata uang asing/money changer. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Bahkan optimisme pemerintah terkait pertumbuhan ekonomi di tahun ini dapat mencapai 5,2 persen juga belum mampu membuat rupiah menguat. Di sisi lain, pelemahan rupiah terimbas sentimen global terutama dari ditangkapnya salah satu petinggi Huawei di Kanada. Adanya kejadian tersebut, pelaku pasar mengkhawatirkan hubungan dagang antara AS dan China sehingga mengantisipasinya dengan mengambil posisi pada dolar AS. Akibatnya pergerakan dolar AS kembali melanjutkan kenaikannya.
Prediksi: Diperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp 14.521-Rp 14.509. Pelemahan yang terjadi membawa pergerakan rupiah menjauhi area lower bollinger band dan mendekati area middle bollinger band.
ADVERTISEMENT
Peluang pelemahan pun kembali dapat dimungkinkan jika tidak adanya sentimen yang dapat menahan penurunan yang terjadi, terutama dari pergerakan dolar AS yang cenderung kembali meningkat. Namun demikian, diharapkan pelemahan rupiah dapat lebih terbatas dan waspadai adanya potensi pelemahan kembali.