Duka Chatib Basri hingga Ganjar Atas Meninggalnya Tony Prasetiantono

17 Januari 2019 9:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tony Prasetiantono. (Foto: Facebook/@MCIManagement)
zoom-in-whitePerbesar
Tony Prasetiantono. (Foto: Facebook/@MCIManagement)
ADVERTISEMENT
Ekonom yang juga dosen Fakultas Ekonomika Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, A. Tony Prasetiantono meninggal dunia dalam usia 56 tahun. Dari informasi yang dihimpun kumparan, Tony meninggal di Rumah Sakit MMC, Jakarta, pada Rabu (16/1) sekitar pukul 23.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Ucapan duka cita pun mengalir, salah satunya dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Nderek belo sungkowo (ikut bela sungkawa). Sugeng tindak mas Tony. Ekonom dan Pengajar UGM Tony Prasetiantono Berpulang," kata Ganjar yang juga merupakan Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA), melalui akun Twitter, Kamis (17/1).
Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri juga menyatakan belasungkawa. "RIP Mas Tony," ujar Chatib.
Dia menambahkan kesan pribadinya, atas sosok Tony. "Kita kehilangan ekonom yang banyak sekali mewarnai diskusi kebijakan ekonomi di Indonesia. Saya akan kenang sesi-sesi bersama kita. Perdebatan kita. Kehilangan besar bagi Indonesia. Selamat jalan kawan."
Tony Prasetiantono. (Foto: Facebook/@Krispatje Kristianus Nugroho Pudyantoro)
zoom-in-whitePerbesar
Tony Prasetiantono. (Foto: Facebook/@Krispatje Kristianus Nugroho Pudyantoro)
Anggota III Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Achsanul Qosasi dalam akun Twitter-nya menyatakan rasa kehilangan atas kepergian Tony.
ADVERTISEMENT
"Selamat Jalan Mas Tony. Kita kehilangan Ekonom Senior yg jujur dan baik. Semoga Surga tempatnya," katanya.
Kabar berpulangnya Tony, juga diunggah di akun facebook analis energi dan pertambangan Fahmy Radhi, yang sama-sama alumni dan mengajar di UGM. Ucapan duka cita pun mengalir, merespons unggahan Fahmi tersebut.
Selain mengajar sejak 1986 di UGM yang juga merupakan almamaternya, di kampus tersebut Tony pernah menjabat sebagai Direktur Pusat Ekonomi dan Studi Kebijakan Publik.
Dia juga pernah menjabat Komisaris Independen PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dari 2003 hingga 2005. Selanjutnya dipercaya sebagai Kepala Ekonom Bank BNI, lalu menjabat Komisaris Independen PT Bank Permata Tbk.
Tony meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1986, gelar Master of Science dari University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat pada tahun 1991 dan gelar PhD dari Australian National University, Canberra pada tahun 2005.
ADVERTISEMENT