Emas Dinilai Masih Menjanjikan untuk Investasi di 2019

9 Januari 2019 14:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Eams (Foto: photographer/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Eams (Foto: photographer/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Harga komoditas diperkirakan cenderung stabil menurun di tahun ini. Namun demikian, komoditas emas dinilai masih akan menjadi pilihan utama masyarakat untuk berinvestasi.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), Stephanus Paulus Lumintang, mengatakan emas masih diincar oleh investor lantaran nilainya yang masih menjanjikan. Sehingga, permintaan untuk emas akan selalu ada.
"Untuk harga komoditas memang cenderung stabil menurun di tahun ini kami perkirakan. Tapi untuk emas ini cantik sekali, masih jadi pilihan utama investor," ujar Stephanus dalam diskusi di kawasan Sabang, Jakarta, Rabu (9/1).
Saat ini, volatilitas komoditas memang terus mengalami kenaikan. Stephanus memproyeksi volatilitas ini masih akan tinggi hingga April mendatang.
"Karena masih dampak dari Natal dan Tahun Baru kemarin, ini memang volatiltasnya tinggi sampai April nanti. Tapi bagi kami ini menarik, justru kalau enggak bergerak ini yang kami takutkan," katanya.
ADVERTISEMENT
BBJ mencatat hingga akhir 2018 volume transaksi kontrak emas Loco London Gold mencapai sekitar 3,83 juta lot. Angka ini bertambah lebih dari 1 juta lot dibanding perolehan di akhir September 2018 yang baru mencapai 2,68 juta lot.
Ilustrasi Emas Batangan (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Emas Batangan (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Kontrak emas Loco di pasar bilateral mendominasi transaksi di BBJ sepanjang 2018 lantaran secara keseluruhan total volume transaksi di bursa tersebut sekitar 6,73 juta lot. Dominasi ini sudah berlangsung sejak enam tahun terakhir.
Selain itu, kontrak emas juga menjadi yang tertinggi dalam transaksi multilateral. Jika digabung, volume transaksi 'si kuning' di multilateral mencapai 576.854 lot. Kontrak berjangka emas 250 gram menjadi kontributor terbesar, dengan volume 354.490 lot.
Bursa berjangka adalah tempat atau fasilitas untuk menjual dan membeli kontrak atas sejumlah komoditas atau instrumen keuangan dengan harga tertentu, yang penyerahan barangnya disepakati akan dilakukan pada saat yang akan datang.
ADVERTISEMENT
Fungsi BBJ sendiri adalah menyediakan fasilitas bagi para anggotanya untuk bertransaksi kontrak berjangka berdasarkan harga yang ditentukan melalui interaksi yang efisien berdasarkan permintaan dan penawaran dalam sistem perdagangan elektronis.