Forum Bisnis RI - Amerika Latin - Karibia Hasilkan Komitmen Rp 70 T

15 Oktober 2019 20:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kesepakatan Forum Bisnis Indonesia – Amerika Latin dan Karibia. Foto: Dok. Kementrian Luar Negeri
zoom-in-whitePerbesar
Kesepakatan Forum Bisnis Indonesia – Amerika Latin dan Karibia. Foto: Dok. Kementrian Luar Negeri
ADVERTISEMENT
Forum Bisnis Indonesia-Amerika Latin dan Karibia (INA-LAC) telah sukses diselenggarakan selama dua hari pada 14-15 Oktober 2019 di Tangerang, Banten. INA-LAC menghasilkan komitmen investasi di bidang pertambangan senilai USD 5 miliar atau setara dengan Rp 70 triliun untuk periode 5 tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, juga dicatat potensi kesepakatan dagang senilai Rp 463,68 miliar atau lebih dari USD 33,12 juta di sektor kecantikan, makanan minuman, suku cadang, produk karet, dan furnitur.
Forum juga menghasilkan beberapa kesepakatan yaitu kerja sama fasilitasi ekspor-impor antara LPEI/Bank Exim Indonesia dengan Bancoldex Kolombia. Ada juga dialog menuju pembentukan perjanjian perdagangan RI-MERCOSUR, dimulainya pembahasan TOR perundingan Partial Trade Agreement RI-Kolombia, hingga kerja sama teknik dan pembangunan kapasitas masyarakat dan UMKM di Belize, Panama, dan Suriname.
Kesepakatan Forum Bisnis Indonesia – Amerika Latin dan Karibia. Foto: Dok. Kementrian Luar Negeri
Sejauh ini, Indonesia tercatat baru memiliki satu perjanjian perdagangan dengan negara di kawasan yaitu Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Chile (ditandatangani pada Desember 2017). Selain itu, telah dicapai pula kesepakatan kerja sama antara LPEI dengan Bancomext Meksiko (ditandatangani tahun 2013), serta kerja sama antar KADIN RI-Meksiko (ditandatangani tahun 2018). Indonesia juga tercatat sedang menginisiasi negosiasi perdagangan dengan Peru, Ekuador, Kolombia, Meksiko, dan Panama.  
ADVERTISEMENT
Keseluruhan pencapaian dalam INA-LAC merupakan perwujudan komitmen untuk menerjemahkan hubungan baik antara Indonesia dengan kawasan Amlatkar ke dalam kerja sama ekonomi yang konkret dan saling menguntungkan. Pelaksanaan INA-LAC 2019 sejalan dengan arahan Presiden RI Joko Widodo untuk meningkatkan ekspor dengan pasar non-tradisional Indonesia.
"Hasil dari Forum ini akan terus ditindaklanjuti pada tahun 2020 dan tahun-tahun berikutnya serta akan menjadi program kegiatan Ditjen Amerika dan Eropa Kemlu," tutup Plt. Dirjen Amerop Kementerian Luar Negeri, Dr Teuku Faizasyah dalam pernyataannya, Selasa (15/10).
Kesepakatan Forum Bisnis Indonesia – Amerika Latin dan Karibia. Foto: Dok. Kementrian Luar Negeri