Gedung Perkantoran di Jantung Jakarta, Tak Laku karena Berhantu?

Bisnis Rumah Berhantu. (Foto: Nugroho Sejati\kumparan)

Meski sudah memasuki era digital seperti sekarang, namun kisah mistis masih saja mengundang bulu kuduk berdiri hingga bisa bikin lari terbirit-birit. Buktinya, selama hampir 9 tahun, gedung perkantoran Menara Saidah, Jakarta, tak pernah ada yang menyewa.

Padahal, selain bentuknya yang megah karena menjulang tinggi hingga 28 lantai, Menara Saidah terletak di posisi strategis. Bersebelahan dengan Stasiun Cawang dan mudah dijangkau dari pinggiran jalan raya. Karenanya, banyak rumor yang beredar soal gedung yang satu ini, termasuk kisah mistis.

Seorang tukang ojek yang juga warga di sekitar gedung itu menceritakan pengalamannya terkait gedung tersebut. Sekitar tahun 2006 lalu, saat banjir besar melanda Jakarta, rumah warga di sekitaran Menara Saidah terendam banjir. Warga memutuskan untuk mengungsi dan saat itu, Menara Saidah tak terendam banjir sama sekali.

"Tetapi kami tidak ada yang mau mengungsi ke gedung itu," kata tukang ojek tadi kepada kumparan, Kamis (15/11).

Ilustrasi Menara Saidah. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Sebab, sebuah keluarga yang pernah ingin mengungsi ke gedung tersebut, kisahnya, mengalami kejadian yang aneh. Anak dari keluarga tadi, yang masih berusia sekitar 5 tahun, melihat sosok orang tanpa kepala di bagian atas gedung itu.

"Anak itu langsung menjerit nangis. Mereka akhirnya enggak mau mengungsi di situ dan memilih pergi," kisahnya lagi.

Kisah ini sudah biasa terdengar ke seluruh warga sekitar. Namun, apakah salah satu penyebab kisah mistis tadi jadi penyebab gedung perkantoran tersebut jadi tak laku?

"Enggak tahu persis karena apa. Memang ada yang bilang karena banyak hantu, ada juga yang bilang karena kepengurusan gedung kurang jelas, jadi banyak penyewa yang memutuskan pergi," tambahnya lagi.

Ilustrasi Menara Saidah. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Hingga saat ini, gedung tersebut masih tampak kosong tak berpenghuni. Di bagian depan gedung sedang dibangun proyek jalur kereta LRT, sehingga saat kumparan datang tampak keramaian para pekerja di depan gedung tersebut.

"Kabarnya gedung akan direnovasi ulang. Tapi belum tahu kapan," tutur salah satu penjaga gedung.

-------------------------------------------------

Saksikan ulasan lengkap kumparan soal bisnis rumah berhantu dengan ikuti topik Rumah Berhantu di Jakarta