Go-Jek Targetkan Gandeng 35 Ribu UMKM Tahun Ini

Peluncuran Gojek Wirausaha “Pelatihan Berbisnis dari Gojek untuk UMKM Indonesia” di Jakarta, Rabu (20/2). Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan

Perusahaan teknologi Go-Jek tengah gencar menggandeng Unit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memperluas pasar bisnisnya.

Vice President Public Affairs Go-Jek Astrid Kusumawardhani mengatakan, pada tahun ini pihaknya mematok target menggandeng sebanyak 35 ribu pelaku UMKM melalui platform Go-Jek Wirausaha.

Tak hanya bermitra untuk penjualan produk-produk UMKM utamanya kuliner, Astrid menambahkan, program itu juga bakal mengajak para mitra UMKM untuk mengikuti pelatihan dalam pengelolaan usaha.

“Materi yang kami sampaikan beragam sesuai dengan level kesiapan usaha mulai dari tingkat pemula, menengah, dan lanjutan. Sehingga dalam penyampaikan materi kami berupaya untuk tepat sasaran,” katanya di acara peluncuran program Go-Jek Wirausaha di Concluve Wijaya, Jakarta, Rabu (20/2).

Ia menambahkan, modul yang diajarkan berisi cara mengelola usaha, tips dari UMKM yang sudah sukses serta tips serta pemahaman wirausaha dari Go-Jek.

“Tahun ini kami menargetkan dapat 35.000 pelaku usaha UMKM di 25 kota di Indonesia bisa ikut serta dalam pelatihan Go-Jek wirausaha dan meningkatkan skala bisnisnya,” tegas dia.

Hadir pula dalam kesempatan itu, Plt Direktur Pemberdayaan Informatika Slamet Santoso. Slamet menyambut baik hal itu. Ia mengatakan, program itu sejalan dengan program pemerintah untuk mengembangkan UMKM.

“Kami 2 tahun ke belakang ada program nasional 8 juta UMKM go online, pemerintah hanya sebagai fasilitator dan akselerator tentunya seperti Go-Jek bisa menjadi motor utama penggerak di Indonesia,” pungkasnya.